JAKARTA – Pasangan Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti berhasil melangkah ke babak final Thailand Masters 2025. Dejan/Fadia sukses menyingkirkan rekan senegara yakni Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Pasaribu di semifinal.
Pertandingan babak semifinal Thailand Masters 2025 itu sendiri berlangsung di Nimibutr Stadium, Patumwan, Thailand, pada Sabtu (1/2).
Dalam pertandingannya, Dejan/Fadia sempat mendapat tekanan hebat dari Jafar/Felisha, dimana set pertama pada akhirnya dimenangkan Jafar/Felisha 13-21.
Baca juga :
- Jadwal Kejuaraan Badminton Beregu Campuran Asia 2025 Hari Ini : Indonesia vs Hong Kong
- Kejuaraan Badminton Beregu Campuran Asia 2025 : Indonesia Siap Tempur Lawan Hong Kong
- Rinov dan Fadia Ditunjuk Jadi Kapten Tim Bulutangkis Indonesia di Kejuaraan Badminton Beregu Campuran Asia 2025
- Bulutangkis Indonesia Bertolak ke Qingdao China Tatap Kejuaraan Badminton Beregu Campuran Asia 2025
- Indonesia di Grup B Kejuaraan Badminton Beregu Campuran Asia 2025, Intip Lawan-lawannya Berikut Ini
Dejan/Fadia lantas bangkit dari keterpurukannya itu, dan sukses meraih kemenangan di dua set terakhir, dengan skor 21-10 dan 21-15.
“Di gim pertama, Jafar/Felisha bermain cukup baik. Mereka yakin dengan pola permainannya, terus menekan dan tampil lepas tanpa beban,” ungkap Dejan, sebagaimana informasi yang diterima Holopis.com.
“Tapi kami tidak mau kalah, kami cari jalan keluarnya seperti apa. Dengan kondisi lapangan yang ada menang dan kalah angin jadi kami lebih mempersiapkan strategi yang tepat. Dan alhamdulillah bisa berjalan di dua gim berikutnya,” tambahnya.
Di sisi lain, Fadia mengakui menyampaikan bahwa hasil tersebut tak lepas dari dirinya yang tampil tenang di atas lapangan.
“Setelah kehilangan gim pertama, saya mencoba lebih mengontrol emosi, mengontrol permainan saya agar tidak terburu-buru karena mereka punya pola permainan yang bagus. Saya juga merasa Felisha permainan depannya masih lebih baik dari saya jadi saya hanya mencoba bermain lebih tenang,” kata Fadia.
Di babak final Thailand Masters 2025, Dejan/Fadia akan berhadapan dengan ganda campuran andalan tuan rumah, Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran.
“Besok di final lawan tidak mudah, pasangan tuan rumah yang sedang naik daun (Puavaranukroh/Paewsampran), kami harus mati-matian dan tampil tanpa beban. Tapi sebelum ke sana, saya masih ada tugas hari ini, semoga bisa lolos ke final juga di ganda putri,” pungkas Fadia.