JAKARTA – Hasil survei terbaru dari Indikator Politik Indonesia mengungkap bahwa Gen Z, generasi yang lahir antara 1997-2012, mendominasi kalangan yang puas dengan kinerja Presiden Prabowo Subianto.
Survei ini menunjukkan bahwa angka kepuasan Gen Z mencapai 81,7%, yang juga berperan dalam kemenangan Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024.
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, menjelaskan bahwa dalam survei evaluasi 100 hari kinerja Presiden dan Kabinet Merah Putih, Gen Z menjadi basis demografi pendukung utama Prabowo.
Baca juga :
- Survei Celios: Menteri Terbaik dan Terburuk di Kabinet Prabowo-Gibran
- Mahfud MD Puji Ketegasan Prabowo soal Sertifikat Laut, Tinggal Integritas Aparat Penagak Hukum
- Istana Tak Terlena Hasil Survei Kepuasan Publik di 100 Hari Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Harapan Prabowo di Tahun Ular Kayu : Semoga Penuh Berkah, Damai dan Bahagia
- DPC GCP Kota Tangsel Siap Kawal Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto
“Gen Z salah satu basis demografi pendukung Pak Prabowo sehingga Pak Prabowo menang dengan angka yang meyakinkan di pilpres kemarin,” kata Burhanuddin, dikutip Holopis.com dari kanal YouTube Indikator Politik Indonesia, Selasa (28/1).
Survei yang digelar pada 16-22 Januari 2025 ini juga menunjukkan bahwa kepuasan terendah terlihat pada generasi baby boomers, yang lahir antara 1918-1964, dengan selisih kepuasan sebesar 8,3%.
“Angkanya cukup tinggi selisihnya, 81,7% gen z yang puas, sementara dari kelompok baby boomers, yang puas 73,4%,” tuturnya.
Secara umum, angka kepuasan publik terhadap 100 hari kinerja Presiden Prabowo mencapai 79,3%. Burhanuddin mengungkap bahwa ada lebih dari 20 alasan yang melatari kepuasan 1.220 responden dari seluruh provinsi di Indonesia terhadap kinerja Prabowo.
Sebanyak 18,9% rakyat menilai presiden sebagai sosok yang tegas, berwibawa, berani, dan bijaksana. Selain itu, 17,4% masyarakat menilai pemberantasan korupsi berjalan baik di bawah kepemimpinan Prabowo.
Selanjutnya, 12,8% warga melihat Prabowo memiliki kinerja yang baik dan terbukti, sementara 9,2% publik menyenangi Prabowo karena banyak program kerja yang dicanangkan mulai terealisasi.
“Ada yang menyebut sering memberi bantuan (5,9%), program makan bergizi gratis (5,7%) membawa perubahan (3,5%), macam-macam ini alasannya,” jelas Burhanuddin.