JAKARTA – Buraq merupakan makhluk istimewa yang menjadi tunggangan Nabi Muhammad SAW saat peristiwa Isra Mi’raj, yakni peristiwa peristiwa spiritual Nabi yang bertemu dengan Allah SWT, Sang Maha Pencipta.
Nama Buraq sendiri berasal dari bahasa Arab, yakni “barqun” yang berarti “kilat”. Penamaan kilat itu merujuk pada kecepatannya ketika ditunggangi Nabi Muhammad yang secepat kilat. Seperti yang terdapat dalam Surat Al-Baqarah ayat 20 :
يَكَادُ الْبَرْقُ يَخْطَفُ أَبْصَارَهُمْ
Baca juga :
Hampir saja kilat itu menyambar penglihatan mereka.
Ungkapan “kilat menyambar penglihatan mereka”, maksudnya karena saking terangnya cahaya kilat itu sehingga membuat orang yang melihatnya sampai kehilangan daya penglihatan seperti orang buta yang tidak bisa melihat objek.
Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rasulullah SAW menggambarkan Buraq sebagai hewan berwarna putih, lebih besar dari keledai tetapi lebih kecil dari baghal, dengan langkah sejauh pandangan matanya.
Hadits tersebut berbunyi:
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: “أُتِيتُ بِالْبُرَاقِ وَهُوَ دَابَّةٌ أَبْيَضُ طَوِيلٌ فَوْقَ الْحِمَارِ وَدُونَ الْبَغْلِ يَضَعُ حَافِرَهُ عِنْدَ مُنْتَهَى طَرْفِهِ”
Artinya: “Rasulullah SAW bersabda: ‘Aku didatangi Buraq, yaitu seekor hewan putih yang panjang, lebih besar dari keledai dan lebih kecil dari baghal, yang menempatkan kukunya sejauh pandangannya.'”
Disebutkan dalam Shahih al-Bukhari pada Bab al-Mi’raj nomor hadits 3674, bahwa tatkala Nabi Muhammad sampai di al-Masjid al-Aqsha, malaikat Jibril mengikatkan buraq di sisi dinding sebelah barat, sehingga kemudian disebut sebagai “dinding Buraq” karena peristiwa ini.
Setelah Nabi shalat di al-Masjid al-Aqsha, kemudian Nabi kembali menaiki Buraq lalu naik ke atas langit dan kembali ke Makkah dalam satu malam.
Dapat dikatakan, bahwa buraq adalah makhluk istimewa yang diciptakan oleh Allah SWT sebagai sarana transportasi bagi Nabi Muhammad SAW dalam peristiwa Isra dan Mi’raj.
Keberadaannya diabadikan dalam hadits-hadits shahih dan menjadi bagian penting dari sejarah Islam.