JAKARTA – Politisi Partai Demokrat, Andi Arief mengatakan bahwa seseorang yang memiliki kedekatan dengan kekuasaan tentu bisa menjadi lupa diri.
Hal ini ia sampaikan untuk menyinggung Letkol Tituler Deddy Corbuzier.
“Pak Deddy, dekat dengan kekuasaan itu memang bisa menjadi sombong atau angkuh,” kata Andi dalam tweetnya seperti dikutip Holopis.com, Minggu (19/1).
Hanya saja, ia mengatakan bahwa kedekatan dengan kekuasaan juga bisa membuat seseorang bisa lebih bijak lagi.
“Tapi juga bisa membuat lebih bijak,” ujarnya.
Hanya saja dengan melihat sikap Deddy yang marah-marah soal makan bergizi gratis yang kini viral, menurut Andi seharusnya sikap itu tidak perlu.
Ia berharap Deddy Corbuzier bisa memilih untuk menjadi lebih bijak ketika memang memiliki kedekatan tersendiri dengan rezim penguasa saat ini.
“Harusnya anda dkk memilih yang kedua,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa Deddy Corbuzier muncul dengan video marah-marahnya soal makan berbizi gratis yang disebut sejumlah anak menunya tidak enak.
Dengan nada tinggi, ia menyebut soal tanggapan seorang anak tentang rasa ayam yang kurang enak dari lauk makan bergizi gratis yang dibagikan tidak etis.
“Kurang enak, kurang enak pala lo PEA kurang enak,” kata Deddy Corbuzier dalam video yang ia bagikan di media sosialnya.
@mastercorbuzier Yg ga enak bukan ayam…tapi masuk sekolah pagi2..???? Ada yg nangis bisa makan Gratis… Bahagia… Ada yg Komplain… Ayam nya kurang enak… You see… Rejeki tidak merubah manusia… Rejeki menunjukkan karakter manusia sebenarnya.
Ia pun membandingkan dengan makanan yang diterima anak, Azka saat dulu sering ikut di lokasi syuting.
“Yang gua kasih makan adalah makanan box yang ada di sana yang buat semua orang,” sambung suami Sabrina Chairunnisa itu menyebut jika anaknya sampai bicara seperti itu tak segan akan memukulnya.
“Gua tabok, gua tabok. Tanya anaknya, gua tabok,” seru Deddy.
“Makan kamu, ini sehat. Semua orang makan seperti ini. Komplain-komplain nggak enak itu anak gua tabok,” sambungnya lagi.
