JAKARTA – Nama Reza Rahadian dikenal sebagai seorang aktor dengan kemampuan aktingnya yang tidak perlu diragukan lagi. Film-film yang ia bintangi hampir seluruhnya mendulang sukses, salah satunya film biografi Habibie & Ainun.
Reza Rahadian sendiri di dapuk untuk memerankan sosok Habibie dalam film yang ditayangkan secara serentak di seluruh bioskop Indonesia pada tahun 2012. Film ini sukses besar di pasaran, bahkan berhasil membawa Reza sebagai Pemeran Utama Pria Terbaik pada gelaran Festival Film Indonesia 2023 dan menjadi Aktor Terfavorit pada gelaran Indonesia Movie Awards 2023 silam.
Meski mendulang sukses, rupanya Reza mengungkapkan rahasia terdalam saat pernah berniat mundur untuk memerankan Presiden Republik Indonesia (RI) ke-3. Hal ini diungkapkan Reza saat menghadiri peresmian Wisma Habibie Ainun (WHA) di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (16/1).
Niat itu disampaikan Reza karena memerankan tokoh besar seperti Habibie bukanlah hal yang mudah. Pasalnya selain harus meniru gerak gerik dan perilaku, aktor 5 Maret 1987 tersebut juga harus lebih memahami mengenai bagaimana cara memandang hidup serta nilai-nilai yang dipegang oleh Habibie.
“Saya sempat hampir mundur dari proyek tersebut tahun 2012,” ungkap Reza di lokasi.
Saat itu sambung Reza, justru Habibie-lah yang menjadi orang pertama yang menyemangatinya. Saat itu diceritakan aktor berusia 37 tahun tersebut, Habibie mengajaknya berbicara bahkan ia rutin berbicara selama enam jam selama tiga hari bersama dengan Habibie.
“Beliau adalah orang pertama yang menguatkan dan bilang, ‘kalau ada orang yang berbicara di belakangmu atau berusaha menjatuhkanmu, itu artinya kamu mampu,’. Itu sangat dalam, menjadi penyemangat, api buat saya,” terang Reza.
Pengalaman berharga itu lanjut Reza, tidak hanya memberikan Reza pemahaman lebih dalam tentang B.J. Habibie, tetapi juga membuka jalan untuk lebih mencintai pekerjaannya dan hidupnya. Bahkan, ia menganggap peran tersebut sebagai titik balik dalam karier dan kehidupan pribadinya. Ia bahkan menganggap dirinya beruntung bisa mengenal B.J. Habibie secara langsung.
“Saya sangat amat beruntung bisa mengenal Beliau secara langsung, bisa menjadikan Beliau eyang dan dianggap sebagai seorang cucu, itu mengubah karier dan hidup saya. Nilai-nilai yang diajarkan kepada saya sebagai aktor, sebagai individu, sangat mendalam. Dia mengajarkan saya banyak tentang cinta. Saya mencintai pekerjaan saya semakin dalam, dan perspektif saya melihat kehidupan dan kecintaan pada bangsa ini tidak mungkin lepas dari peran seorang eyang,” tutupnya.