JAKARTA – Rasmus Hojlund meminta para pemain Manchester United untuk mewaspadai bola mati milik Arsenal. Hal tersebut disampaikan menjelang pertandingan di Piala FA.
Sebelumnya diketahui, duel super big match antara Arsenal vs Manchester United akan tersaji di putaran ketiga Piala FA, Minggu (12/1) malam WIB. Pertandingan keduanya bakal berlangsung di Stadion Emirates.
Belum hilang dari ingatan, Manchester United sejatinya baru saja babak belur dihajar Arsenal di Stadion Emirates. Pada Desember 2024 lalu, Setan Merah kandas dengan skor 2-0 tanpa balas atas tim tuan rumah.
Pada laga ketika itu, Arsenal tampil sangat mendominasi permainan, namun memang tak ada gol yang tercipta dari open play. Justru bola mati dari The Gunners lah yang sangat menyulitkan Setan Merah. Dari sekitar sembilan bola mati yang didapat Arsenal, seluruhnya dalam status berbahaya alias nyaris gol, yang pada akhirnya dua gol kemenangan skuad asuhan Mikel Arteta lahir dari momentum tersebut.
Bukan isapan jempol belaka memang betapa berbahayanya bola mati ala Arsenal. Tercatat, The Gunners telah menciptakan 23 gol dari situasi sepak pojok sejak awal musim 2023/2024 lalu hingga separuh musim Liga Inggris tahun ini.
Terkait hal ini, Hojlund sadar bahwa Arsenal adalah lawan yang berat. Di sisi lain, ia juga turut menyoroti betapa berbahayanya situasi tendangan sudut The Gunners.
“Lawan pertama dan juga laga tandang yang berat. Tapi kami harus melakukannya dan mencoba lagi kali ini,” ungkap Hojlund, seperti dikutip Holopis.com dari situs resmi Manchester United.
“Ini pertandingan bagus dan Emirates juga stadion yang bagus. Lapangannya juga sangat bagus. Saya debut di sana. Jadi ini tempat yang spesial buat saya dan lawan yang bagus juga. Jadi saya menantikannya,” tambahnya.
“Bisa jadi bagus (hasilnya nanti untuk MU), jika kami melakukannya dengan benar. Tapi kami harus sangat fokus ke bola-bola mati, mereka luar biasa di sektor tersebut, dan terakhir kali mencetak dua gol dari situ,” tambahnya.
“Jadi, ya sangat fokus ke sana. Mencoba untuk terus meningkat dan melakukan apa yang dikatakan manajer dan saya kira kami akan baik-baik saja,” imbuhnya.