JAKARTA – Aktris Hollywood papan atas Jamie Lee Curtis ikut sedih dengan kebakaran hebat hutan California yang menyebabkan belasan ribu rumah hancur terbakar. Sama seperti selebriti Hollywood lainnya yang harus kehilangan tempat tinggal sejak lama, Jamie Lee Curtis juga mengenang wilayah tempat ia lahir, dan tumbuh menjadi wanita dewasa.
“Saya lahir dan dibesarkan di kota Angels, dan seluruh kota Angels terbakar, semuanya. Benar-benar wilayah rumah saya, hilang,” kata Jamie Lee Curtis, dikutip Holopis.com, Jum’at (10/1).
Meskipun Jamie mengatakan rumahnya masih ada dan tidak ikut menjadi salah satu rumah yang terbakar, namun ia meratapi wilayah perumahan tempat ia tinggal yang sudah rata dengan tanah.
Jamie kemudian menyamakan situasi menyedihkan di Los Angeles, seperti wilayah Gaza dan wilayah-wilayah perang lainnya.
“Rumah saya malam ini masih di sana, saya tinggal di wilayah berbeda, namun keseluruhan Pacific Palisades, terlihat seperti Gaza, atau wilayah perang lainnya,” kata Jamie.
Komentar Jamie terkait wilayah tempatnya tinggal sudah seperti Gaza pun mengundang berbagai macam komentar. Ada yang paham apa yang dimaksud Jamie, ada yang tersinggung Jamie menyamakan kebakaran California, dengan kondisi di Gaza saat ini.
“Benar-benar tidak sopan membandingkan seperti itu, apalagi ia mengadvokasi genosida Israel di Gaza,” kata @ManadA193.
“Saya paham apa maksud Jamie Lee Curtis, dan jujur saya mengerti. Kebakarannya menyedihkan, dan terkadang butuh perbandingan agar membuat orang benar-benar mengerti,” kata @reading1776.
Seperti diberitakan Holopis.com sebelumnya Sobat Holopis, Los Angeles baru saja menghadapi kebakaran hutan terburuh sepanjang sejarah dan banyak melahap banyak perumahan.
Rumah-rumah artis Hollywood juga ikut rata dengan tanah, dan menyebabkan evakuasi sejauh ini sampai 180.000 penduduk, dan menghabiskan 12.500 hektar lahan.
Kurangnya air pun membuat upaya menghambat kebakaran di Pacific Palisades sangat sulit dilakukan. Kibatnya, kawasan kelas atas itu telah menghabiskan sekitar 4,856 hektar lahan.
Angin kencang juga menghambat upaya pemadaman kebakaran, bahkan memicu kebakaran. Akibatnya lidah api pun meluas tanpa hambatan di sekitar Pacific Palisades.