JAKARTA – Bencana banjir melanda ratusan pemukiman milik warga yang tersebar di sejumlah tempat di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo sejak beberapa waktu lalu.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, setidaknya ada tiga desa di Kabupaten Bone Bolango yang terdampak bencana banjir.
Dari laporan BPBD setempat, Abdul menjelaskan, tiga desa di dua kecamatan yang terdampak, yakni Desa Bonda Raya dan Libungo di Kecamatan Suwawa Selatan, serta Desa Bilungala di Kecamatan Bone Pantai.
“Tercatat 129 Kepala Keluarga (KK) atau sebanyak 365 jiwa terdampak,” kata Abdul Muhari dalam keterangan tertulisnya yang dikutip Holopis.com, Kamis (9/1).
Abdul juga mengungkapkan, korban banjir terdiri dari 306 jiwa di Desa Bonda Raya, 38 Jiwa di Desa Libungo, dan 21 jiwa di Desa Bilungala.
Sementara itu, Abdul memastikan bahwa BPBD Kabupaten Bone Bolango terus melakukan koordinasi dengan dinas terkait dan pihak pemerintah kecamatan dan desa untuk melakukan pendataan korban dan infrastruktur berdampak.
Sedangkan untuk kondisi banjir, Abdul mengatakan bahwa di beberapa titik rumah warga masih terlihat genangan. Kendati demikian, air mulai berangsur surut serta warga mulai melakukan pembersihan lumpur dan material yang terbawa arus air.
Abdul kemudian mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada akan potensi bencana hidrometeorologi yang kerap terjadi.
“Menjauhi area berisiko ketika terjadi hujan dengan intensitas dan berlangsung dalam durasi yang lama, serta meningkatkan kesiapsiagaan dengan mempersiapkan tas siaga bencana atau perlengkapan seperti dokumen penting, makanan dan air minum untuk bertahan hidup setidaknya 3 hari,” imbaunya.