yandex
Jumat, 10 Januari 2025

Lagi, Teroris Papua Tembak Mati Warga Sipil

JAKARTA – Teroris Papua untuk kesekian kalinya kembali melakukan penyerangan terhadap warga sipil. Dimana kekerasan kali ini terjadi di daerah di Kampung Hobakma, Distrik Elelim, Kabupaten Yalimo, Papua Pengunungan.

Kapolda Papua Irjen Patrige Renwarin membenarkan adanya insiden penembakan yang menyasar kepada warga sipil.

“Iya benar ada gangguan keamanan dari KKB di Yalimo pada Rabu siang. Korbannya dua warga sipil yakni EF dan AT yang merupakan warga sipil berprofesi sebagai tukang sensor,” kata Irjen Patrige dalam pernyataannya pada Kamis (9/1).

Patrige mengungkapkan, para teroris Papua itu melakukan penyerangan terhadap warga yang sedang melakukan penebangan kayu di dalam hutan kampung Hobakma.

“Mereka sedang menebang pohon di dalam hutan dan kemudian diserang. Laporan yang kami terima satu korban tewas akibat tertembak dan satunya lagi tewas akibat benda tajam,” jelasnya.

Dari pemeriksaan sementara, Patrige mengungkapkan bahwa para pelaku diduga adalah bagian teroris Papua dari kelompok KKB Yalimo pimpinan Akse Mabel.

Kelompok Akse Mabel merupakan anggota polisi yang beberapa waktu lalu membawa kabur empat pucuk senjata laras panjang dari Polres Yalimo dan bergabung dengan KKB.

“Sudah saya perintahkan sebanyak 30 personel untuk mengejar pelaku dan juga ikut mengamankan Kabupaten Yalimo dari aksi KKB,” tegasnya.

Patrige pun meminta para pelaku untuk segera menghentikan aksi penembakan dan kekerasan terhadap warga.

“Kami berharap mereka bisa segera menyerahkan diri dan menghentikan aksi kekerasan karena kami tak akan membiarkan kelompok mana pun membuat onar di Papua,” tandasnya.

Patrige pun mengaku kesulitan untuk mengidentifikasi jenis senjata yang digunakan oleh para pelaku.

“Laporannya untuk korban tewas yang tertembak tidak ditemukan proyektil di tubuhnya, mungkin tembus dan ini yang menyulitkan kami untuk mengidentifikasi jenis senjata apa yang digunakan,” ujarnya.

“Berikan waktu kepada tim identifikasi bekerja. Semoga segera bisa diketahui, termasuk apa motif di balik penyerangan KKB tersebut,” lanjutnya.

Kedua jenazah korban kekerasan KKB telah dievakuasi ke Rumah Sakit Erdabi Yalimo guna menjalani proses autopsi.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

BERITA TERBARU

Viral