JAKARTA – Posisi Chelsea di klasemen sementara Premier League 2024/2025 terus melorot. Memasuki pekan ke-20, tim yang bermarkas di Stamford Bridge itu melorot ke posisi keempat dengan torean 36 poin.
Padahal, sebelumnya, tim asuhan Vincenzo Maresca sempat bercokol di posisi kedua yang kini ditempati Arsenal. Pada laga terakhir, The Blues hanya mampu meraih sebiji poin usai bermain imbang kontra Crystal Palace dalam lawatan ke Selhurst Park, Sabtu (4/1).
Sempat unggul 1-0 lewat gol yang dicetak oleh Cole Palmer pada menit ke-14, Chelsea akhirnya harus puas berbagi angka setelah tuan rumah, via Jean Mateta, menyamakan kedudukan pada menit ke-82.
Hasil minor tersebut kontan membuat salah satu bintang Chelsea, Jadon Sancho, tak kuasa menahan emosi. Menurutnya, Chelsea yang unggul penguasaan bola 61,6 persen seharusnya bisa memenangkan duel. Apalagi mereka unggul duluan lewat gol cepat Cole Palmer yang sukses memaksimalkan assist manja Jadon Sancho.
Usai laga, Jadon Sancho melontarkan semua uneg-unegnya. Ia benar-benar jengkel dan kecewa, bahkan terlihat seperti orang frustrasi.
“Sangat menyebalkan jika tidak mendapatkan tiga poin. Anda harus mengambil peluang dan jika tidak, semuanya tidak akan pernah berakhir,” ketus Jadon Sancho.
Kata Jadon Sancho, London Biru seharusnya tak kecolongan di menit-menit akhir pertandingan.
“Kebobolan gol itu, tepat pada akhir pertandingan, sungguh membuat frustrasi. Saya sangat senang bisa meningkatkan kemampuan sepak bola saya. Saya merasa baik sejak hari pertama di sini dan staf serta pemain menyambut saya dengan baik,” ujarnya.
Ia pun mengajak rekan-rekannya untuk segera bangkit dan kembali ke jalur kemenangan demi penjaga persaingan perburuan gelar yan kian sengit.
“Saya hanya harus menunjukkan kemampuan 100 persen di lapangan. Masih ada jalan panjang yang harus ditempuh musim ini. Hari ini adalah hari yang membuat frustrasi, tetapi kami terus maju dan belajar darinya,” pungkasnya.