JAKARTA – Pihak keluarga tak terima dengan pernyataan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang menyamakan dirinya dengan kisah Presiden pertama Indonesia Soekarno.
Cucu Bung Karno, Muhammad Mahardika Soeprapto bahkan menegaskan, pernyataan dari seorang tersangka kasus korupsi di KPK itu telah melukai perasaan rakyat Indonesia.
“Perbuatan Hasto Kristiyanto telah melukai perasaan bukan hanya keluarga besar Bung Karno, tetapi juga segenap rakyat Indonesia dengan pernyataannya,” kata Didi dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Senin (6/1).
Putra Rachmawati Soekarno Putri itu menegaskan, apa yang dilakukan oleh Hasto Kristiyanto sebagai tindakan yang memalukan karena melakukan suap.
Oleh karena itu, pria yang akrab disapa Didi meyakini anak buah Megawati Soekarnoputri itu tidak pantas disandingkan dengan Bapak Proklamator Indonesia itu.
“Rakyat Indonesia adalah putra putri ideologis Bung Karno, sehingga Bung Karno rela dipenjara dan berkorban jiwa raganya demi rakyat Indonesia dalam meraih kemerdekaan,” tegasnya.
Putra Rachmawati Soekarno Putri itu juga menyatakan Soekarno bukan hanya milik keluarganya saja, bukan pula hanya milik partai politik tertentu bahkan sekelompok orang.
Namun, pernyataan Hasto yang menyebut dirinya mirip mendiang kakeknya telah melukai masyarakat dan seluruh bangsa Indonesia.
“Bung Karno milik rakyat Indonesia. Jika hari ini Bung Karno selaku Bapak Bangsa, simbol negara, dan milik rakyat Indonesia diturunkan martabat dan wibawanya, maka wajar jika rakyat Indonesia mengecam Hasto secara masif karena termasuk penghinaan terhadap Bapak Bangsa,” tukasnya.
Didi juga menyatakan pernyataan Hasto Kristiyanto itu sebagai tindakan yang kurang pantas sehingga wajar jika ada masyarakat yang memprotes apa yang diucapkannya itu. Hasto bahkan menyindir ketika ada keluarga dari Soekarno yang masih getol membela Hasto meski telah ditetapkan menjadi tersangka.
“Protes masyarakat yang banyak disuarakan di media sosial membuktikan pernyataan Hasto Kristiyanto sangat meresahkan,” imbuhnya.
“Malah ada keluarga Bung Karno diam saja dan seakan melindungi Hasto Kristiyanto yang sudah dijadikan tersangka KPK,” lanjutnya.