JAKARTA – Chelsea ada di jalur yang positif dan secara tidak langsung masuk dalam perburuan gelar juara Liga Inggris musim ini. Namun pelatih Enzo Maresca sekali lagi menegaskan The Blues belum layak disebut calon juara.
Seperti yang telah diketahui bersama, Chelsea musim ini begitu luar biasa dengan sukses menempati posisi 2 klasemen sementara Liga Inggris.
Chelsea bahkan menempel Liverpool yang ada di posisi pertama dengan selisih empat poin. Hal itu jelas menjadi sebuah kejutan, sebab The Blues sendiri tak diunggulkan untuk bisa bersaing dalam perebutan gelar juara Liga Inggris musim ini.
Mengingat, Chelsea masuk jurang keterpurukan dalam dua musim terakhirnya. Hal itu tak lepas dari hadirnya kepemilikan baru yaitu Todd Boehly, dimana rombakan skuad besar-besaran terjadi.
Chelsea kemudian sedikit membaik di bawah kepelatihan Mauricio Pochettino, namun Poche memutuskan hengkang dan praktis satu musim saja ia menjabat sebagai pelatih The Blues.
Hadirnya Enzo Maresca pun diharapkan jadi kunci jawaban performa Chelsea, meski memang The Blues tetap tak diunggulkan untuk masuk dalam perebutan trofi juara.
Seiring dengan hadirnya Enzo Maresca dan para pemain baru yang berhasil diboyong Chelsea, hasilnya bisa dirasakan saat ini.
Chelsea jadi salah satu tim tertajam dan sukses bersaing di tiga bersama menggeser dominasi Manchester City, kini The Blues ditempel Arsenal yang ada di posisi tiga, dan mengancam Liverpool di peringkat teratas.
Tak ayal, Chelsea dilabeli pesaing juara Liga Inggris musim ini. Namun Maresca enggan mengakui hal itu, ia hanya ingin The Blues berkembang lebih jauh lagi.
“Realitasnya seperti itu bagiku, ini bukan soal tekanan. Saya menginginkan tekanan semacam itu. Saya bilang kami belum sampai sana (dilabeli calon juara), karena itu lah realitasnya. Poin utamanya adalah untuk terus berkembang dan memenangi pertandingan,” ungkap Maresca, seperti dikutip Holopis.com dari BBC.
Lebih lanjut, Maresca sendiri sejatinya mengakui bahwa progres Chelsea di bawah kepelatihannya cukup cepat, namun fokusnya tetap ingin melihat The Blues berkembang lebih baik.
“Kami mendahului ekspektasi kami sendiri dalam hal cara bermain dan poin-poin. Untuk kami, fokusnya adalah untuk melihat bagaimana kami bisa meningkatkan para pemain dan tim,” imbuhnya.
Saat membeli barang baru, tidak bisa dipungkiri kita memang menjadi senang dan ingin cepat-cepat pulang…
Home Alone 2: Lost in New York, dirilis pada tahun 1992, melanjutkan petualangan Kevin McCallister…
Ada yang berbeda pada perayaan natal keluarga Nadine Chandrawinata dan Dimas Anggara. Pada natal 2024…
Tim Pencak Silat Indonesia berhasil keluar sebagai juara umum di World Pencak Silat Championship ke-20…
Momen Natal seharusnya menjadi hari di mana setiap orang berbuat kebaikan serta berbagi rezeki kepada…
NBA Spesial Natal 2024 (NBA Christmas Day) akan berlangsung dalam beberapa jam ke depan mulai…