5 Tradisi Natal yang Berbeda di Setiap Negara

JAKARTA – Setiap negara biasanya memiliki budaya masing-masing yang meriah dalam merayakan Hari Raya Natal, salah satunya di Indonesia. Biasanya ketika memasuki Desember, tiap lokasi umum sudah dilengkapi dengan dekorasi dan suasana natal yang gemerlap.

Selain itu budaya para keluarga yang merayakan Natal juga sangat hangat. Misalnya mengunjungi rumah saudara, tukar kado, hingga makan malam bersama.

Tentu saja, di negara-negara lain ada banyak budaya Natal yang tak kalah seru, dan juga menunjukkan sisi kedekatan dalam keluarga.

Berikut ini Sobat Holopis tradisi unik natal di beberapa negara di dunia.

1. Misa Malam Natal di Filipina

Di Filipina, tradisi Misa de Gallo dilakukan pada tengah malam menjelang Natal. Keluarga dan teman berkumpul untuk mengikuti kebaktian di gereja, yang diwarnai dengan kebaktian, doa, dan lagu-lagu Natal. Setelah misa, mereka biasanya merayakan dengan makanan khas, seperti puto bumbong (kue beras) dan bibingka (kue kukus).

2. Kembang Api di Brasil

Di Brasil, Natal jatuh pada musim panas. Di beberapa wilayah, perayaan ini dirayakan dengan pesta kembang api yang spektakuler. Masyarakat berkumpul di pantai untuk menikmati makanan, musik, dan tarian, menjadikan Natal sebagai momen penuh keceriaan dan kebersamaan.

3. Kue Natal di Jerman

Di Jerman, pembuatan kue Natal seperti Stollen dan Lebkuchen menjadi tradisi penting. Keluarga sering berkumpul untuk membuat kue-kue ini bersama, menciptakan suasana hangat dan penuh kasih sayang. Pasar Natal juga sangat populer di Jerman, menawarkan berbagai makanan dan kerajinan tangan.

4. Hari Keluarga di Australia

Di Australia, Natal dirayakan dengan piknik dan BBQ di pantai, mengingatkan pada cuaca hangat saat itu. Keluarga dan teman berkumpul untuk menikmati makanan laut, salad, dan hidangan segar lainnya, serta bermain di pantai, menjadikan Natal sebagai waktu untuk bersantai dan bersenang-senang.

5. Kedatangan Sinterklas di Belanda

Di Belanda, tradisi Sinterklaas dirayakan dengan kedatangan Sinterklas dari Spanyol, yang diiringi dengan perayaan karnaval. Anak-anak menulis surat kepada Sinterklas dan menunggu hadiah yang dibawa Sinterklas pada malam tanggal 5 Desember, menjadikan tradisi ini sangat dinanti-nantikan setiap tahun.

Setiap negara memiliki cara unik dalam merayakan Natal, mencerminkan budaya dan tradisi lokal yang kaya dan berbeda-beda.

Kalau perayaan Natal di rumah Sobat Holopis seperti apa?