MAKASSAR – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Danny Pomanto mengimbau warga agar siaga banjir. Alasannya karena puncak air laut pasang di Makassar mulai pukul 18.00 Wita sore ini.
“Puncak pasangnya itu pukul 18.00 Wita. Makanya kita berhati-hati jam 14.00 Wita saja sudah tergenang, maka kita harus hati-hati. Karena makin hari makin pasang laut,” jelas Danny, Minggu (15/12).
Danny mengaku sejumlah titik di Makassar mulai terendam banjir. Pemicunya karena sejumlah kanal di Kota Makassar meluap.
“Sudah hampir seluruh kota banjir. Saya dari BPBD mengecek, semua petugas sudah turun. Di kanal sudah penuh, tadi saya jam 11.00 ada di lokasi, kanal sudah meluap,” jelasnya.
Danny mengimbau warga untuk siaga banjir. Masyarakat diharapkan tidak keluar rumah jika tidak ada agenda penting.
“Jadi semua siaga, sebaiknya di rumah, kemudian barang-barang berharga diamankan, anak-anak dijaga, listrik diamati. Persediaan air bersih disiapkan di rumah masing-masing,” tegas Danny.
Sebagai informasi, sebelumnya Danny memperingatkan puncak cuaca ekstrem di Makassar mulai pukul 13.00 Wita siang tadi.
Hal itu berdasarkan laporan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Makassar.
“Memang saya lihat di ramalan cuaca puncaknya jam 13.00. Sekitar jam 2-3 mulai menurun,” sebut Danny.
Terakhir, Rumah Sakit (RS) Islam Faisal Makassar juga terendam banjir. Sejumlah pasien di ruangan ICU pun terpaksa dievakuasi.
“Kami mendapatkan laporan Rumah Sakit Faisal airnya sudah masuk ke dalam gedung. Sehingga kami diminta untuk persiapan evakuasi, khususnya pasien ICU,” ujar Kepala BPBD Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin.
