JAKARTA – Malam Anugerah Piala Citra Festival Film Indonesia (FFI) sukses digelar di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD, Tangerang, (20/11). Ajang penghargaan bergengsi ini menjadi sangat ditunggu-tunggu lantaran menghadirkan kembali piala Antemas setelah sempat ditiadakan terakhir kali pada 1992 lalu.
Setelah 32 tahun, piala yang diperuntukan untuk film terlaris sepanjang tahun ini diberikan kepada film Agak Laen. Berdasarkan catatan, sejak ditayangkan pertama kali di bioskop tanah pada 1 Februari lalu telah ditonton oleh sebanyak 9,1 juta penonton.
Produser film Agak Laen, Dipa Andika Nurprasetyo menyampaikan, apresiasi kepada seluruh penyelenggara FFI 2024 karena telah menghadirkan kembali piala yang sudah lama tidak dihadirkan di ajang bergengsi bagi industri perfilman tanah air. Ia mengaku bangka karena film garapannya berhasil membawa pulang piala Antemas setelah puluhan tahun lamanya.
“Terimakasih untuk Tuhan yang Maha Kuasa, terima kasih untuk Festival Film Indonesia 2024 yang telah mengaktifkan kembali Piala Antemas. Sebuah kebanggan dan apresiasi yang luar biasa untuk kami,” ujarnya.
Ernest Prakasa yang juga berperan sebagai produser dalam film Agak Laen mengaku pada awal produksi ia memiliki beban dari sisi latar belakangnya seorang seniman hingga sisi bisnis dan tidak menyangka film tersebut bisa sukses besar di pasaran. Dia mempersembahkan piala berharga tersebut kepada seluruh kru yang terlibat tidak hanya di film Agak Laen tetapi juga mereka yang terlibat di belakang layar.
“Saya mau pake kesempatan ini buat ngomong satu hal. Semua piala ini, semua perolehan jumlah penonton yang glamor ini enggak ada gunanya kalau kita semua enggak bisa memberikan kembali kepada denyut jantung perfilman kita yaitu semua kru film Indonesia. Jadi mari kita sama-sama memperbaiki dan berjuang demi kesejahteraan semua kru film di Indonesia,” tuturnya.
Melalui kesuksesan film Agak Laen, Ernest membocorkan ia akan kembali menyajikan film Agak Laen. Ia bahkan secara terang-terangan meminta pelanggan menunggu sekuel dari film yang dibintangi oleh Boris Bokir, Bene Dion, Indra Jegel dan masih banyak lainnya tersebut.
“Saya cuma mau bilang sampai jumpa di Agak Laen 2. Thank you,” tutupnya.
Sebagai tambahan, film Agak Laen merupakan film komedi horor yang ditulis dan disutradarai oleh Muhadkly Acho. Film ini menceritakan cerita dengan latar sebuah pasar malam di mana ada empat orang sahabat yang diteror oleh arwah gentayangan saat mereka mengelola wahana rumah hantu yang ada di pasar malam tersebut.