JAKARTA – Harga pangan mayoritas mengalami penurunan pada Selasa (19/11) pagi, seperti harga beras premium yang turun 0,19 persen menjadi Rp15.400 per kilogram (kg), dan beras medium turun 0,07 persen menjadi Rp13.470 per kg.
Berdasarkan data Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas), yang dihimpun Holopis.com pada pukul 13.30 WIB, harga pangan di tingkat pedagang eceran secara nasional, bawang putih bonggol turun 0,02 persen menjadi Rp41.160 per kg.
Kemudian bawang putih bonggol turun 0,02 persen persen menjadi Rp41.280 per kg. Namun untuk harga bawang merah justru mengalami kenaikan sebesar 0,24 persen menjadi Rp38.090 per kg.
Begitu pun dengan cabai rawit merah yang terpantau turun 0,94 persen menjadi Rp41.230 per kg. Namun untuk harga cabai merah keriting mengalami kenaikan sebesar 0,31 persen menjadi Rp29.230 per kg.
Berikutnya harga telur ayam ras turun 0,28 persen menjadi Rp28.310, tepung terigu curah turun 0,10 persen menjadi Rp10.130 per kg, harga beras SPHP juga turun 0,08 persen menjadi Rp12.540 per kg, dan jagung tk peternak turun 1 persen menjadi Rp5.930 per kg.
Sedangkan untuk komoditas pangan yang mengalami kenaikan harga selain bawang merah dan cabai merah keriting adalah daging sapi murni yang harganya naik 0,37 persen menjadi Rp134.690 per kg.
Kemudian harga daging ayam ras naik Rp0,03 persen menjadi Rp36.110 per kg, minyak goreng curah naik 0,53 persen menjadi Rp17.020 per kg, dan ikan kembung naik 0,03 persen menjadi Rp37.050 per kg.
Berikutnya harga tepung terigu kemasan juga turut naik menjadi Rp13.110, ikan tongkol naik 0,03 persen menjadi Rp31.100 per kg, dan garam harus beryodium naik 0,09 persen menjadi Rp11.560 per kg.
Adapun untuk harga komoditas pangan yang terpantau masih stabil pada Selasa siang yaitu gula konsumsi dan minyak goreng kemasan sederhana, yang masing-masing berada di harga Rp17.930 dan Rp18.370 per kg.