Holopis.com JEPARA – Puluhan penyandang difabel yang tergabung dalam Jaringan Difabel Jepara (JADI Jepara) turut mendoakan pasangan calon nomor satu KH. Nuruddin Amin dan H. Mochammad Iqbal. Kegiatan doa bersama ini dilakukan di kediaman Zakariya Anshori, Tegalsambi Tahunan Jepara, Jawa Tengah.

Dalam kesempatan itu, KH Nuruddin Amin alias Gus Nung hadir bersama Rais Syuriyah PCI NU Maroko Muhammad Arief Arafat dan ketua tim pemenangan Juara Edi Purnama.

Ia menyampaikan bahwa perjuangannya untuk maju dalam Pilbup Jepara 2024 karena dorongan kuat dari masyarakat Kota Ukir ini agar dirinya bisa memperbaiki semua persoalan yang ada di Kabupaten Jepara.

“Sebagai ummat beragama kita harus ikhtiar lahir dan batin dalam segala hal termasuk kontestasi pilkada ini,” kata Gus Nung dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Senin (18/11).

Di acara tersebut, Pengasuh Pondok Pesantren Hasyim Asyari Bangsri tersebut merasa mendapatkan tambahan kekuatan dan keyakinan untuk bisa ngemong dan ngopeni warga Jepara ke depan.

“Saya sangat beruntung bisa mendapatkan suntikan semangat dan doa yang tulus dari sahabat-sahabat penyandang difabel,” lanjut Gus Nung.

Sekadar diketahui pula, bahwa Gus Nung memang sudah lama mendampingi penyandang difabel, baik melalui program dari kementerian ketenagakerjaan maupun program inklusi lainnya. Oleh sebab itu, kedekatan moril yang terbangun antara Gus Nung dengan kaum difabel diharapkan menjadi modal politik yang kuat atas keterpilihannya nanti di Pilkada Jepara 2024.

“Mudah-mudahan doa dari sahabat-sahabat difabel dikabulkan Allah sehingga Gus Nung menjadi Bupati dan bisa lebih memperhatikan kesejahteraan difabel dan keluarganya,” pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) Marzuki berharap agar Kabupaten Jepara dipimpin oleh sosok yang tidak hanya paham tentang administrasi pemerintahan, akan tetapi juga memahami syariat agama yang baik dan benar.

Sebab dengan moral intelektualitas administratif dan spiritual yang baik, tentu sosok pemimpin tidak akan berani berkhianat kepada rakyat dan daerahnya. Sebab ia akan merasa semua tindak-tanduknya tidak sekadar dipertanggungjawabkan kepada rakyatnya saja, melainkan kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa.

“Bupati yang paham agama tentu akan menjalankan pemerintahan dengan amanah dan hati-hati sehingga tidak terjerat korupsi,” kata Marzuki yang berprofesi sebagai pemijat bersertifikat.

Terakhir, Marzuki yang juga merupakan warga Mantingan Tahunan Jepara ini pun berdoa agar kemenangan Pilkada Jepara 2024 jatuh kepada Gus Nung dan Mas Iqbal.

“Saya berharap Gus Nung berani dan bersungguh-sungguh dalam memberantas penyakit masyarakat yang merajalela di Jepara agar hidup kita diridloi Allah,” pungkasnya.