HOLOPIS.COM, JAKARTA – PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) melaporkan pelaku yang merusak kaca depan bus TJ 672 di kawasan Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Rabu (13/11) lalu kepada Kepolisian.
Kepala Departemen Humas dan CSR PT Transjakarta, Ayu Wardhani, menyesalkan aksi pelemparan batu tersebut.
“Sudah kami laporkan ke Polsek Jagakarsa, Rabu malam. Kami sangat menyesalkan tindakan perusakan fasilitas publik yang dilakukan,” ucapnya melalui pesan singkat, Kamis (14/11).
Ayu mengatakan, aksi pelemparan batu itu terjadi pada Rabu kemarin sekitar pukul 07.25 WIB. Bus Transjakarta 672 saat itu melintasi Jalan Raya Lenteng Agung.
Kemudian, ada orang tidak dikenal yang melempar batu ke bus tersebut. Akibatnya, bus mengalami kerusakan. Beruntung, tidak ada korban yang timbul akibat peristiwa itu.
“Kerusakan kaca depan pecah, tidak ada korban dalam kejadian ini. Saat ini, kami sedang melakukan investigasi,” tutur Ayu.
Dia menambahkan akan mengambil sikap tegas untuk menindaklanjuti aksi perusakan fasilitas publik yang dilakukan orang tak dikenal.
“Transjakarta sangat fokus terhadap keamanan dan keselamatan pelanggan,” ujarnya.
Tidak ada korban dalam kejadian ini. Saat ini sedang dilakukan investigasi dari pihak Kepolisian.
Sementara itu, Kapolsek Jagakarsa AKP Iwan Gunawan mengatakan, Kepolisian sudah menurunkan tim untuk mencari pelaku tak dikenal tersebut.
“Untuk Polsek Jagakarsa sendiri kita sudah menurunkan tim untuk mencari informasi perihal terduga pelaku,” ujar Iwan.
Iwan mengatakan dalam video yang beredar di media sosial tidak terlihat pelat nomor sepeda motor yang pelaku pakai.
“Kami tetap menelusuri kasus tersebut,” pungkasnya.