HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kasus viral seorang bapak yang meminta pertolongan, karena anak gadisnya yang masih dibawah umur jadi tersangka yang melibatkan Anak ketua Kadin Kota Padang Sidempuan akhirnya selesai dengan jalan mediasi.
Mediasi dua keluarga yang bersitegang itu berlangsung pada Selasa (12/11), dipimpin langsung oleh Kapolres Padang Sidempuan, AKBP Dr. Wira Prayatna.
Wira mengatakan, mediasi tersebut diinisiasi oleh kepolisian dan dihadiri oleh tokoh agama, tokoh budaya, serta beberapa perwakilan masyarakat.
“Kedua pihak akhirnya sepakat untuk menyelesaikan permasalahan ini secara kekeluargaan,” katanya dalam keterangan kepada media yang dikutip Holopis.com, Rabu (13/11).
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Pol Hadi Wahyudi menyampaikan keputusan dari mediasi tersebut menjadi hasil yang terbaik bagi kedua keluarga itu.
“Melalui pendekatan restoratif atau restorative justice, kami berhasil mendorong kedua belah pihak untuk menemukan solusi bersama yang damai,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Seorang anak gadis yang masih di bawah umur di Padang Sidempuan Sumatera Utara, dijadikan tersangka setelah mendapatkan kiriman video syur dari salah satu anak pejabat.
Peristiwa tersebut diungkap sang ayah, dalam sebuah video yang diunggah di akun X @neVerAl0nely. Dalam video tersebut, sang ayah meminta pertolongan atas nasib anak gadisnya saat itu yang dikriminalisasi.
Bahkan ia menyebutkan, video tersebut dikirimkan oleh anak dari Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Padang Sidempuan.
“Saya memohon pak Presiden Prabowo dan bapak Kapolri, mohon diperhatikan keadilan hukum bagi anak saya ini yang menerima video porno dari anak Kadin Padang Sidempuan, sehingga anak saya dibuat jadi jadi tersangka,” kata Tupar Sabar Pardede ayah dari gadis itu dalam video yang dikutip Holopis.com, Senin (11/11).