HOLOPIS.COM, JAKARTA – Timnas Jepang tinggal hitungan hari lagi menyambangi Indonesia. Samurai Biru dijadwalkan akan melakoni duel versus Indonesia dalam matchday 5 Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta pada 15 November mendatang.
Ini merupakan laga penting bagi Skuad Garuda untuk memetik poin di kandang sendiri, karena pada laga terakhir kontra China pasukan Shin Tae-yong kalah tipis 1-2.
Kekalahan tersebut sekaligus menyudahi rekor tak pernah kalah Indonesia setelah pada tiga laga sebelumnya bermain imbang dengan Arab Saudi, Australia, serta Bahrain.
Di atas kertas, Jepang jauh lebih diunggulkan. Selain masih memuncaki klasemen Grup C tanpa terkalahkan dalam empat laga, Jepang juga dihuni sederet pemain nan mumpuni di semua lini.
Salah satunya adalah Yuto Nagatomo. Kehadiran bek veteran berusia 38 tahun itu tentunya akan menarik perhatian, mengingat pemain FC Tokyo pernah menjadi anak buah Ketua Umum PSSI Erick Thohir kala menjabat sebagai Presiden Inter Milan, 2013 hingga 2018.
Terkait hal itu, Erick Thohir kontan angkat suara. “Dulu sih sudah pernah salah salaman sama Yuto. Cuma dulu waktu jadi Presiden Inter,” kata Erick Thohir di Jakarta.
Erick Thohir memuji keprofesionalan Yuto Nagatomo. Terlebih, meski sudah tak lagi muda namun Yuto Nagatomo masih terlihat bugar bahkan masih dipanggil ke Timnas Jepang.
“Yuto pemain yang profesional, yang disiplin, sangat mementingkan, padahal badannya kecil. Power-nya pun dibandingkan para pemain Italia itu juga tidak kalah,” ucap Erick Thohir.
Etho, demikian panggilan akrab Erick Thohir, menjadikan Yuto Nagatomo sebagai contoh bagi pemain-pemain Indonesia.
“Ini contoh pemain Indonesia harus melihat figur-figur seperti pemain Jepang yang terbukti di seluruh dunia, di seluruh liga ada pemain Jepang,” tandas Erick Thohir mengenai Yuto Nagatomo yang sudah mengantongi 142 caps bareng Samurai Biru.