HOLOPIS.COM, JAKARTA – Raja Juli Antoni politisi dari Partai solidaritas Indonesia (PSI), dan saat ini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PSI.
Sebelum bergabung dengan PSI, Raja Juli Antoni pernah aktif sebagai politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) hingga tahun 2014.
Pria kelahiran Riau, 13 Juli 1977, sebelumnya sudah masuk dalam jajaran cabinet di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Saat itu, ia diberikan tugas sebagai Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Setelah pemerintahan Presiden Jokowi berakhir, ia Kembali dipanggil oleh Presiden Prabowo Subainto untuk menempati posisi Menteri Kehutanan di Kabinet Merah Putih.
Raja Juli berasal dari keluarga yang cukup memiliki pengaruh, di tanah kelahirannya. Ayahnya, adalah tokoh masyarakat Lubuk Jambi yang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Riau, Raja Ramli Ibrahim.
Latar belakang Pendidikan
Raja Juli Antoni merupakan lulusan dari Pondok Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah, Garut, Jawa Barat.
Kemudian ia melanjutkan ke jenjang kuliah, dengan berkuliah di IAIN Syarif Hidayatullah (sekarang UIN Jakarta) dan lulus pada tahun 2001 dengan fokus pada Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir.
Setelah lulus dari pesantren, Raja Juli menempuh studi sarjana di IAIN Syarif Hidayatullah (sekarang UIN Jakarta) dan lulus pada tahun 2001 dengan fokus pada Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir.
Skripsi-nya yang berjudul “Ayat-ayat Jihad: Studi Kritis terhadap Penafsiran Jihad sebagai Perang Suci” menunjukkan minatnya pada studi agama yang mendalam dan kritis.
Raja Juli mendapatkan beasiswa Chevening Award pada tahun 2004, untuk melanjutkan pendidikannya di Universitas Bradford dengan studi magister di The Department of Peace Studies.