HOLOPIS.COM, JAKARTA – Agus Harimurti Yudhoyono merupakan salah satu sosok yang masuk kembali dalam kabinet pemerintahan pusat. Jika sebelumnya ia menduduki jabatan sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang / Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Kabinet Indonesia Maju, di Kabinet Indonesia Maju, ia dipercaya menjadi Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah.

Sebelum terjun ke politik, pria yang karib disapa AHY tersebut merupakan seorang perwira TNI berpanglat Mayor TNI dari kesatuan Infanteri Komando Strategi Angkatan Darat (Kostrad). Pada 2016, ia resmi mengundurkan diri dari kedinasannya karena memilih terjun ke politik menjadi Calon Gubernur DKI Jakarta di Pilkada 2017.

Walaupun gagal menjadi Gubernur karena mendapatkan 937.955 suara atau sekitar 17,05% total suara, namun karir politiknya tidak kandas, sebab ia merupakan putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang notabane adalah Ketua Umum DPP Partai Demokrat saat itu.

Trah untuk menjadi pemimpin di Partai Demokrat pun benar ia dapatkan setelah mendulang suara penuh pimpinan Partai di Kongres V Partai Demokrat secara aklamasi.

Profil AHY

Nama lengkap : Agus Harimurti Yudhoyono
Tanggal lahir : Kamis, 10 Agustus 1978
Tempat lahir : Bandung, Jawa Barat
Zodiak : Leo
Shio : Kuda
Istri : Annisa Larasati Pohan
Anak : Almira Tunggadewi Yudhoyono
Ayah : Susilo Bambang Yudhoyono
Ibu : Kristiani Herrawati
Instagram : @agusyudhoyono
TikTok : @agusyudhoyonoahy
X : @AgusYudhoyono
Youtube : @AgusYudhoyono
Almamater : Akademi Militer, Universitas Teknologi Nanyang, Universitas Harvard, Universitas Airlangga
Kedinasan : TNI
Pangkat : Mayor TNI Purnawirawan
Pekerjaan : Politisi, Menteri

Sejarah Singkat AHY

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) adalah putra sulung SBY, Presiden Republik Indonesia ke 6. AHY lahir dari keluarga Tentara, di mana Sang Ayah sebenarnya adalah anggota TNI kala itu. Bahkan AHY lahir saat SBY masih berdinas di Bandung.

Sebagai anak prajurit TNI, AHY cukup sering berpindah domisili berdasarkan tour of area yang dijalani oleh sang ayah. Bahkan ia tercatat pernah sekolah di Timor Timur karena SBY ditugaskan di sana. Kemudian saat ayah ditugaskan lagi ke Jakarta, AHY juga bersekolah di SD Pasar Rebo, bahkan juga ketika sang ayah ditugaskan ke Amerika, ia pun ikut dan mengenyam pendidikan di David J. Brewer School, Leavenworth, Kansas.

Saat MP, AHY kembali ke Bandung dan masuk ek SMPN 5 Bandung. Namun karena lagi-lagi ayahnya ditugaskan lagi ke Jakarta, ia pun ikut dan melanjutkan di SMPN 20 Jakarta Timur.

Namun saat masa SMA, ia memilih untuk masuk ke SMA Taruna Nusantara Magelang pada tahun 1994. Ia termotivasi untuk menjadi prajurit TNI sama seperti sang ayah. Hingga akhirnya ia pun 1997 ia lulus dan mendapatkan penghargaan Garuda Trisakti Tarunatama Emas sebagai lulusan terbaik.

Lulus dari SMA Taruna Nusantara, AHY melanjutkan pendidikannya ke Akademi Militer (Akmil) di Magelang, Jawa Tengah. Keseriusannya belajar dan dedikasinya dalam pendidikan kemiliteran membuat AHY berahasil mendapatkan Tri Sakti Wiratama penghargaan yang diberikan atas prestasi kolektif dalam akademik, kejasmanian fisik dan kepribadian. Prestasi ini yang membuat AHY mendapatkan kepercayaan sebagai Komandan Resimen Korps Taruna pada tahun 1999.

AHY kemudian lulus AKMIL dengan predikat terbaik dan meraih Bintang Adi Makayasa pada bulan Desember 2000. Bahkan sepanjang karirnya di TNI, AHY juga banyak menyabet gelar formal, antara lain ; Master: Master of Science in Strategic Studies di Universitas Teknologi Nanyang, Singapura pada tahun 2006, Master in Public Administration dari Universitas Harvard, Amerika Serikat pada tahun 2010, serta Master of Arts in Leadership and Management dari Webster University Amerika Serikat, meraih predikat Summa Cum Laude pada tahun 2015 dengan IPK 4.0.

Masih di pendidikan formal, AHY juga mendapatkan gelar Doktoral bidang Pembangunan Sumber Daya Manusia, di Universitas Airlangga dengan predikat Cum Laude. Gelar ini diterima AHY setelah mengikuti Ujian Doktor Terbuka pad ahari Senin, 7 Oktober 2024.