HOLOPIS.COM, JAKARTA – Bakamla RI melakukan pengusiran terhadap Kapal China Coast Guard (CCG) 5402 yang memasuki wilayah Yurisdiksi Indonesia, tepatnya di Laut Natuna Utara secara berulang kali.
Direktur Operasi Laut Bakamla RI Laksma Bakamla Octavianus Budi Susanto menjelaskan, pihaknya mengirim KN. Pulau Dana-323 untuk melaksanakan intercept atau penghalauan terhadap kapal milik negara China.
“Pukul 07.30 WIB, KN. Pulau Dana-323 melakukan kontak komunikasi namun tidak di respon oleh kapal CCG 5402, justru malah mendekati serta mengganggu MV Geo Coral yang sedang melakukan kegiatan survei,” kata Budi dalam keterangan tertulisnya yang dikutip Holopis.com, Kamis (24/10).
KN Pulau Dana-323 itu kemudian berusaha menghalau CCG 5402 untuk keluar dari Landas Kontinen Indonesia agar tidak mengganggu kegiatan survei MV Geo Coral. Pada Pelaksanaan shadowing KN. Pulau Dana-323 Bakamla RI bekerjasama dengan KRI SSA-378 TNI AL.
Budi kemudian menegaskan, pengusiran yang dilakukan oleh Bakamla RI terhadap kapal CCG di Landas Kontinen Laut Natuna Utara, merupakan bentuk nyata dari komitmen untuk selalu menjaga keamanan di laut.
“Hal itu sesuai dengan tugas dan fungsi Bakamla RI, melalui patroli yang dilakukan oleh unsur-unsurnya,” tegas Budi.