HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pasca munculnya kop surat Menteri Desa dan Daerah Tertinggal untuk undangan acara pribadi membuat banyak pihak memberikan sentimen negatif kepada politisi PAN (Partai Amanat Nasional) Yandri Susanto.
Salah satunya adalah akun Setafn Antonio. Ia menyarankan agar Presiden Prabowo Subianto segera mencopot Yandri dari jabatannya sebagai salah satu menteri di Kabinet Merah Putih.
“Kalau benar ini Surat dibuat Mentri Desa, baiknya penyakit macam menteri ini langsung dipecat aja Pak Prabowo,” tulis @StefanAntonio__ seperti dikutip Holopis.com, Rabu (23/10).
Menurutnya, apa yang dilakukan Yandri Susanto adalah bentuk pengingkaran pada sumpah jabatan, sekaligus mencoreng nama baik Kabinet Merah Putih kepemimpinan Prabowo Subianto yang baru beberapa hari ini berjalan.
“Mencoreng marwah kabinet Anda yang baru mulai bekerja buat Negara,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh pemilik akun Mr Sadewa. Melalui postingannya, ia mensinyalir bahwa keberadaan surat Kemendes tersebut merupakan bagian dari watak Yandri sebagai menterinya.
“Ini sih sepertinya ‘karakter’ deh. Jika pak Prabowo berani pecat orang ini akan menjadi ‘warning’ bagi para pembantunya yang memiliki model seperti ini,” tulisnya.
Surat Yandri tersebut juga disinggung oleh Menko Polhukam Kabinet Indonesia Maju, Prof Mahfud MD. Menurutnya, surat semacam itu jelas salah dan melanggar.
“Kalau benar surat di bwh ini dari Menteri, maka ini keliru,” kata Mahfud MD kemarin.
Ia mengingatkan jangan sampai ada lagi pejabat lain melakukan hal buruk seperti yang dilakuka oleh Yandri Susanto. Sebab, tak boleh kop surat resmi negaa digunakan untuk kepentingan pribadi.
“Acara keluarga seperti haul Ibu dan peringatan hari agama di ponpes mestinya yang mengundang pribadi atau pengasuh ponpes. Tak boleh pakai kop dan stempel kementerian. Untuk ke depannya, hati-hati,” pungkasnya.
Sekadar diketahui, bahwa Yandri Susanto membuat surat undangan yang bersifat penting dengan nomoe 19/UMM.02.03/X/2024 tertanggal 21 Oktober 2024. Surat tersebut ditujukan kepada Kepala Desa, Sekdes, Staf Desa, Ketua RW, Ketua RT, Kader PKK dan Posyandu sek Kecamatan Kramat Watu, Kabupaten Serang, Provinsi Banten.
Undangan tersebut bertujuan untuk menghadiri haul ke 2 almarhumah Hj Bismawati Binti Baddin yang notabane adalah ibunda Yandri Susanto. Kemudian acara juga berkaitan dengan peringatan Hari Santri dan tasyakuran.
Acara diselenggarakan pada hari Selasa, 22 Oktober 2024 pukul 08.00 – 12.00 WIB di Pondok Pesantren BAI Mahdi Sholeh Ma’mun, di Jalan Raya Palima Cinangka, Sindangheula, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Banten.
Dalam acara tersebut, sempat tersemat logo Kementerian Desa dan Daerah Tertinggal, lengkap dengan wajah Yandri sebagai menteri, sekaligus wajah istrinya yakni Ratu Rachmatu Zakiyah yang notabane adalah peseta pemilu sebagai Calon Bupati Serang.