HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan berbicara target yang akan dilakukannya pasca dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto.
Mantan Kepala BIN itu sesumbar bahwa dirinya bakal menjalankan program kerja kementeriannya sejalan dengan delapan program utama atau Astacita yang menjadi visi Presiden Prabowo Subianto.
“Kami akan fokus pada program-program dengan hasil cepat atau quick wins. Delapan program prioritas Presiden Prabowo menjadi perhatian utama kami ke depan,” kata Budi Gunawan di Jakarta pada Selasa (22/10).
Budi yang disebut mempunyai kedekatan dengan Megawati Soekarnoputri itu menjelaskan bahwa Kemenko Polkam akan memprioritaskan penguatan pertahanan dan stabilitas politik di dalam negeri.
Menurutnya, stabilitas politik sangat penting untuk memastikan tidak terjadinya konflik di masyarakat, sehingga roda pemerintahan dapat berjalan dengan lancar dan kondusif.
Selain menjaga stabilitas dalam negeri, Kemenko Polkam juga akan memantau seluruh dinamika geopolitik yang sedang berkembang di dunia internasional. Perubahan geopolitik global perlu diwaspadai karena memiliki dampak langsung terhadap ketahanan Indonesia, terutama dalam hal pangan, energi, dan logistik.
“Kita tahu bahwa situasi geopolitik dunia saat ini tidak stabil dan tidak menentu. Hal ini memengaruhi rantai pasok global, termasuk Indonesia, khususnya di bidang pangan, energi, dan logistik,” jelasnya.
Selain fokus pada stabilitas politik, Budi juga menegaskan bahwa Kemenko Polkam akan memperkuat pertahanan nasional. Upaya ini mencakup penguatan alat utama sistem senjata (alutsista) serta pertahanan di bidang siber.
“Program-program prioritas ini dapat dieksekusi dan mencapai target sesuai dengan keputusan Presiden Prabowo Subianto. Kami mohon dukungan dan doa dari semua pihak,” tuntasnya.