HOLOPIS.COM, JAKARTA – Sri Mulyani Indrawati kembali dipilih menjadi Menteri Keuangan oleh Presiden Prabowo Subianto dalam jajaran kabinet Merah Putih. Sri Mulyani kembali dipercaya untuk menata keunagan Republik Indonesia di bawah pemerintahan Prabowo Gibran.
Bagaimana sepak terjang Sri Muylani sebagai Menteri Keuangan?
- Nama: Sri Mulyani Indrawati
- Tanggal lahir: 26 Agustus 1962
- Tempat lahir: Bandar Lampung, Lampung, Indonesia
- Pekerjaan: Ekonom, ahli moneter, peneliti, teknokrat
- Jabatan: Menteri Keuangan Republik Indonesia
Perjalanan Karir
Sri Mulyani Indrawati adalah salah satu tokoh ekonomi terkemuka Indonesia yang telah mencatatkan sejumlah prestasi internasional. Ia adalah orang Indonesia pertama yang menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia, sebuah posisi yang diembannya dari 1 Juni 2010 hingga 2016. Setelah itu, ia dipanggil kembali oleh Presiden Joko Widodo untuk menjabat sebagai Menteri Keuangan Indonesia, menggantikan Bambang Brodjonegoro, yang menjadi jabatan yang ia pegang hingga saat ini.
Karier Politik dan Ekonomi
Sri Mulyani memulai kariernya dalam dunia pemerintahan pada tahun 2004 ketika ia diangkat sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas di bawah Kabinet Indonesia Bersatu. Pada tahun 2005, di tengah perombakan kabinet yang diumumkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Sri Mulyani dipindahkan ke posisi Menteri Keuangan menggantikan Jusuf Anwar.
Kepemimpinannya yang kuat di bidang ekonomi Indonesia membuatnya meraih berbagai penghargaan internasional, termasuk dinobatkan sebagai Menteri Keuangan Terbaik Asia oleh Emerging Markets pada tahun 2006, sebuah prestasi yang membuktikan pengaruhnya di kancah ekonomi global.
Pada tahun 2008, ia juga dipercaya untuk menjadi Pelaksana Tugas Menteri Koordinator Bidang Perekonomian setelah Dr. Boediono dilantik sebagai Gubernur Bank Indonesia. Keberhasilannya dalam mengelola ekonomi Indonesia di tengah krisis global turut memperkuat posisinya sebagai salah satu ekonom terbaik di dunia.
Direktur Pelaksana Bank Dunia
Pada puncak karier internasionalnya, Sri Mulyani diberi kesempatan untuk bergabung dengan Bank Sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia, Sri Mulyani memimpin berbagai program dan kebijakan yang mendukung pembangunan ekonomi negara-negara berkembang, termasuk Indonesia.
Selama menjabat di Bank Dunia, Sri Mulyani memainkan peran penting dalam merancang kebijakan yang bertujuan mengurangi kemiskinan, meningkatkan inklusi keuangan, dan memperbaiki daya saing ekonomi global. Kepemimpinan dan pengalamannya yang luas di bidang ekonomi dunia menjadikannya salah satu tokoh yang sangat dihormati di institusi tersebut.
Penghargaan dan Pengakuan
Selain prestasinya di dunia politik dan ekonomi, Sri Mulyani juga mendapat berbagai penghargaan atas kontribusinya dalam dunia ekonomi internasional. Pada tahun 2008, ia terpilih sebagai Wanita Paling Berpengaruh Ke-23 di Dunia oleh majalah Forbes, sebuah pencapaian luar biasa yang menempatkannya di jajaran tokoh penting global. Di Indonesia, ia juga terpilih sebagai Wanita Paling Berpengaruh Ke-2 di Indonesia menurut majalah Globe Asia pada tahun 2007.
Kembali ke Pemerintahan Indonesia
Pada 27 Juli 2016, Sri Mulyani kembali ke Indonesia setelah dipanggil oleh Presiden Joko Widodo untuk menjabat sebagai Menteri Keuangan.
Kemudian di tahun 2024, Sri Mulyani kembali dipercaya oleh Presiden ke-8 RI Prabowo Subianto di dalam kabinet Merah Putih.