HOLOPIS.COM, JAKARTA – Louis Tomlinson merasa sangat terpukul atas kematian Liam Payne yang sudah menjadi sahabat baiknya selama menjadi member boyband fenomenal, One Direction.
Sebagai informasi, nama Liam Payne, Harry Syles, Louis Tomlinson, Niall Horan, dan Zayn Malik melejit di dunia musik saat mereka bergabung menjadi boybang One Direction. Band One Direction adalah salah satu boyband paling populer di dunia sepanjang masa.
“Saya sangat terpukul menulis ini, tetapi kemarin saya kehilangan seorang saudara laki-laki,” kata Louis di akun Instagramnya @louis91, dikutip Holopis.com, Jum’at (18/10).
Louis mengenang sosok Liam sebagai seseorang yang positif, lucu, dan juga baik hati. Louis kemudian mengingat kembali pertemuannya dengan Liam Payne. Saat itu, Louis mengatakan bahwa ia sangat terpana dengan suara Liam.
“Aku langsung terpana dengan suaranya, dan yang lebih penting seiring berjalannya waktu, saya memiliki kesempatan untuk melihatkan menjadi saudara laki-laki yang akhi inginkan sepanjang hidup,” kata Louis.
Louis mengatakan bahwa Liam adalah seorang penulis lagu yang hebat dan memiliki kemampuan melodi yang luar biasa. Ternyata, mereka juga sering membahas ingin sama-sama kembali ke studio dan kembali membangun chemistry yang sudah mereka dapatkan bersama dari One Direction.
“Liam menurutku adalah bagian paling penting di One Direction. Ia sudah berpengalaman sejak kecil, pith sempurna, penampilan di atas panggung, dan bakat menulis,” kata Louis.
Louis pun memberikan pesan untuk mendiang Liam jika didengarkan. Louis mengaku ia merasa sangat beruntung bisa kenal dengan Liam. Apalagi, Louis mengatakan dirinya dan Liam justru semakin dekat setelah One Direction bubar.
“Aku bersyukur kita bahkan jadi lebih dekat setelah nge-band, ngobrol di telfon berjam-jam, mengingat ribuan kenangan mewah yang akan aku miliki denganmu selamanya,” kata Louis.
Louis kemudian mengatakan keinginannya untuk bisa tampil lagi di panggung yang sama sudah tak bisa lagi diwujudkan.
Ingin Berada di Hidup Anak Liam
Tak hanya memikirkan Liam, Louis juga ingin menjadi paman yang baik untuk anak Liam, Bear. Ia ingin menceritakan kepada Bear bahwa ayahnya adalah orang yang luar biasa.
“Jika Bear membutuhkanku, aku aka nada untuknya sebagai paman di hidupnya. Aku akan ceritakan kepada Bear betapa hebatnya ayahnya,” kata Liam.
Kronologi Liam Payne Terjatuh dari Balkon Kamar Hotel
Saat ini, belum diketahui secara pasti apakah Liam Payne sengaja terjun dari balkon kamarnya, atau momen itu adalah sebuah ketidaksengajaan.
Namun ada laporan bahwa Liam Payne bertindak tak karuan sebelum meninggal dunia. Ia diduga di bawah pengaruh narkoba dan alkohol. Liam diketahui membanting laptopnya di lobby, dan harus dibawa ke dalam kamar.
Saat dikamar, Liam dilaporkan membuat kekacauan di rumahnya hingga membuat para staff hotel khawatir dengan keselamatan Liam.
Kesedihan Penggemar Indonesia
Kesedihan mendengar kabar kepergian Liam Payne juga dirasakan oleh para penggemarnya di Indonesia. Para netizen Indonesia sedih karena One Direction gagal memenuhi keinginan penggemar untuk kembali reuni dalam sebuah proyek baru, sejak bubar di tahun 2015.
“Liam, bangun nggak lo? Comeback dulu napa?!,” kata @ElfiRamadhani.
Ada netizen yang mengatakan bahwa ini bukanlah kabar yang ia tunggu dari Liam Payne.
“Bukan kabar ini yang kita tunggu Liam,” kata @afifahhasran.
Seruan agar Liam Payne harusnya comeback bersama One Direction pun terus diresukan oleh netizen di media sosial, seperti salah satunya dari Tiktok.
“Liam bangun!!! Teman-teman lu mau comeback,”
“Dia yang paling semangat buat comeback,” kata @nndaaawwww_.
Seperti diberitakan Holopis.com sebelumnya, kabar Liam Payne meninggal dunia di usia 31 tahun mengejutkan dunia hiburan. Liam terjatuh dari lantai 3 hotel tempat ia menginap di Argentina.
Pada hari Rabu (16/10) sore waktu setempat, polisi Buenos Aires mendapatkan telfon dari 911 terkait seorang pria agresif yang diduga sedang dalam pengaruh obat-obatan dan alkohol.
Sosok tersebut dikonfirmasi adalah Liam Payne yang meninggal saat jatuh dari balkon kamar hotelnya. Liam Payne meninggalkan seorang anak, orang tua, dan dua kakak perempuan.