HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengakui bahwa pada Rabu (16/10) malam pihaknya mengumpulkan sejumlah pengurus partai.
Puan pun tidak menampik bahwa pertemuan tersebut adalah persiapan untuk rencana pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Megawati yang santer dikabarkan berlangsung hari ini.
“Pertemuan biasa, bertemu dengan Ketum untuk berdiskusi tentang yal-hal yang memang sekarang sedang terjadi, menjelang pelantikan presiden dan lain-lain,” kata Puan di komplek DPR RI, Jakarta pada Kamis (17/10).
“Bisa juga (persiapan pertemuan),” imbuhnya.
Kendati demikian, Puan yang menjabat Ketua DPR RI itu belum mau buka-bukaan mengenai kepastian pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Megawati hari ini.
“Insyaallah,” kilahnya.
Puan lalu ditanya mengenai ada atau tidaknya rencana berkunjung ke rumah Prabowo hari ini. Puan menyampaikan jika kemungkinan Prabowo akan sibuk dengan keluarganya.
“Insyaallah, kalau Pak Prabowo nya pastinya mungkin sibuk dengan keluarga, jadi insyaallah,” ungkap dia.
Sebelumnya diberitakan, Partai Gerindra tidak menampik kabar bahwa pertemuan Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri berlangsung di tanggal 17 Oktober 2024 mendatang.
Dimana pada tanggal tersebut diketahui bertepatan dengan perayaan ulang tahun Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan bahwa sampai saat ini kedua belah pihak masih menyesuaikan jadwal pertemuan.
“Insyaallah terjadi. Lagi mencocokkan waktu,” kata Muzani dalam keterangannya di Jakarta pada Rabu (9/10).
Muzani yang saat ini menjabat sebagai Ketua MPR itu mengatakan bahwa kesibukan masing-masing pihak menjadi kendala belum terlaksananya pertemuan.
“Kesibukan masing-masing. Ya silaturahmi kapan saja relevan,” ucapnya.
Muzani kemudian ditanya apakah pertemuan itu akan digelar sebelum pelantikan Prabowo sebagai Presiden pada 20 Oktober mendatang. Dia menganggap momen itu relevan. Namun, menurutnya, lebih relevan saat HUT Prabowo pada 17 Oktober.
“Relevan, setelah pelantikan juga relevan. (Bertemu di 17 Oktober) lebih relevan lagi,” tuntasnya.