HOLOPIS.COM, JAKARTA – Manchester United diklaim siap membuka pintu lebar-lebar untuk menjual penyerang mereka yaitu Antony. Disebutkan bahwa hal itu terjadi, karena sang pemain tak banyak berkontribusi dalam permainan Setan Merah.
Sebelum itu, perlu diketahui bersama bahwa Manchester United memboyong Antony pada musim 2022 lalu dari Ajax Amsterdam dengan harga yang fantastis, yaitu sebesar 95 juta Euro atau sekitar Rp 1,6 triliun.
Antony kemudian menandatangani kontrak jangka panjang, hingga tahun 2027 mendatang. Akan tetapi, kebijakan Manchester United membeli Antony semahal itu tak sebanding dengan performanya di atas lapangan hijau.
Antony sejatinya telah bermain sebanyak 86 kali, namun sayangnya baru bisa menciptakan 12 gol saja. Bahkan, penyerang asal Brasil itu sangat jarang dimainkan Erik ten Hag, dimana pelatih asal Belanda tersebut lebih memilih pemain lain ketimbang Antony.
Maka dari itu, dikutip Holopis.com dari Tribuna, Antony pun jadi salah satu pemain yang kemungkinan besar bakal dijual Manchester United.
Disebutkan bahwa Manchester United akan melakukan pemangkasan jumlah pemain, dimana pemain yang kemungkinan besar didepak adalah pemain yang kontribusinya kurang.
Laporan itu pun mengklaim bahwa Manchester United membuka pintu untuk klub lain membeli Antony, dimana pemain Brasil itu dibanderol seharga 40 juta Euro atau sekitar Rp 672 miliar.
Ada pun Manchester United disebutkan siap menjual Antony pada bursa transfer musim dingin 2025 mendatang.
MAKASSAR - Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI Taruna Ikrar tegaskan sudah menindak…
PDIP tidak bisa banyak berdalih perihal peran mereka yang disebut sebagai inisiator dalam pengesahan Undang-Undang…
Bencana banjir dan longsor melanda pemukiman warga yang adadi Kabupaten Barru, Provinsi Sulawesi Selatan sejak…
Keluarga Irfan dan Jennifer Bachdim menyambut bulan Desember dengan penuh ceria dan semangat natal yang…
Video mesum sepasang sejoli beredar dan tengah jadi perbincangan di tengah-tengah masyarakat di Sulawesi Selatan.
Ketua Forum Aktivis Islam (FAIS), Sunarto, mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang dan Aparat Penegak Hukum…