HOLOPIS.COM, JAKARTA – Tak peduli seberapa canggihnya sebuah laptop, jika mudah habis baterai, maka kepraktisannya ataupun kecanggihannya tidak bisa lagi diandalkan.
Laptop yang cepat habis baterainya bisa sangat mengganggu, apalagi saat sedang bekerja atau belajar di luar rumah.
Perlu diketahui Sobat Holopis, ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi daya tahan baterai laptop, mulai dari pengaturan perangkat hingga aplikasi yang digunakan.
Berikut ini adalah empat alasan mengapa laptop Sobat Holopis cepat kehabisan baterai.
Salah satu alasan utama mengapa laptop cepat kehabisan baterai adalah penggunaan aplikasi atau program yang memerlukan banyak daya. Aplikasi seperti perangkat lunak desain grafis, video editing, atau game yang berat dapat menguras daya secara signifikan.
Layar laptop yang terlalu terang memerlukan banyak energi. Jika Anda bekerja di ruangan yang terang, Sobat Holopis mungkin tidak menyadari bahwa kecerahan layar yang tinggi mengonsumsi daya baterai lebih banyak.
Menurunkan kecerahan layar hingga tingkat yang nyaman dapat membantu menghemat baterai secara signifikan.
Seiring berjalannya waktu, kapasitas baterai laptop akan menurun. Baterai yang sudah tua atau sering digunakan dengan pengisian daya yang tidak tepat akan kehilangan kemampuannya untuk menyimpan daya secara efisien.
Jika Sobat Holopis merasa baterai laptop cepat habis meskipun tidak menjalankan aplikasi berat, kemungkinan baterai Sobat Holopis sudah mulai menurun kualitasnya dan perlu diganti.
Menjaga koneksi Wi-Fi dan Bluetooth aktif sepanjang waktu, bahkan ketika tidak digunakan, juga dapat mempercepat habisnya baterai. Kedua fitur ini memerlukan daya untuk mencari jaringan dan perangkat, yang bisa sangat menguras baterai jika dibiarkan menyala tanpa alasan yang jelas.
Pastikan untuk mematikan Wi-Fi atau Bluetooth jika tidak sedang digunakan untuk menghemat energi. Dengan mengetahui faktor-faktor penyebab baterai laptop cepat habis, Sobat Holopis bisa lebih hati-hati dalam mengambil langkah yang lebih efektif untuk menghemat daya.
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Yassierli menegaskan bahwa meskipun kebijakan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) mengalami kenaikan menjadi…
Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan tentang penerapan pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar…
Merayakan Natal biasanya melibatkan berbagai acara, mulai dari pertemuan keluarga hingga pesta. Dengan segala keseruan…
Jerman saat ini tengah menghadapi serangan terorisme menuju Hari Raya Natal. Seorang pria Saudi bernama…
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melalui Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mengklaim kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN)…
Hari Ibu adalah momen yang tepat untuk menunjukkan rasa cinta dan penghargaan kepada ibu. Salah…