HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) sekaligus politisi PPP, Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya Calon Gubernur Maluku Utara, Benny Laos dalam insiden ledakan speedboat.

Innalillahi wainnailaihi rojiun. Saya menerima kabar duka hari ini, kerabat saya Bapak Benny Laos, Calon Gubernur Maluku Utara meninggal dunia dalam kecelakaan saat perjalanan kampanye menuju Desa Kawalo, Maluku Utara,” kata Sandi dalam keterangannya, Sabtu (12/10).

Apalagi dalam peristiwa tersebut, setidaknya ada 5 (lima) orang yang ada di dalam speedboat dan menjadi korban meninggal. Sandiaga pun berdoa untuk kebaikan para almarhum.

“Semoga Tuhan memberikan tempat terbaik di sisi-Nya,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu pula, Sandi juga menyampaikan bahwa sosok Benny adalah salah sati kader terbaik bangsa yang memiliki niat untuk semakin memajukan Maluku Utara ke depan.

“Bapak Benny Laos merupakan sosok yang selalu bercita-cita untuk membuat Maluku Utara semakin berkembang, dengan mengedepankan toleransi beragama,” jelasnya.

Apalagi kata Sandiaga Uno, Benny Laos disebut sangat aktif dalam kegiatan sosial keagamaan, termasuk pembangunan rumah ibadah di Provinsi Maluku Utara.

“Beliau aktif mendukung pembangunan dan renovasi rumah ibadah. Salah satu peninggalan beliau adalah Masjid Raya Morotai dan Islamic Center yang beliau bangun di Morotai Selatan,” sambungnya.

Hanya saja, takdir berkata lain, di mana pria kelahiran Ternate, 8 Agustus 1972 tersebut meninggal dunia dalam musibah kecelakaan speedboat yang terjadi di Pelabuhan Taliabu.

“Semoga Allah, Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberi kekuatan dan ketabahan untuk semua keluarga yang ditinggalkan, amin,” pungkas Sandi.