HOLOPIS.COM, JAKARTA – Sobat Holopis, pernah tidak bertanya -tanya apakah aman untuk mengonsumsi buah dengan bijinya? Beberapa orang menghindari makan biji buah karena khawatir akan dampaknya terhadap kesehatan.
Sebenarnya, kebanyakan biji buah pada dasarnya aman untuk dikonsumsi, meskipun ada beberapa pengecualian yang perlu diperhatikan.
Banyak biji buah yang mengandung sejumlah nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh. Misalnya, biji anggur kaya akan antioksidan yang dapat membantu melawan kerusakan sel akibat radikal bebas.
Begitu juga dengan biji apel dan pir, meskipun biji tersebut mengandung senyawa amygdalin, yang dapat melepaskan sianida dalam jumlah kecil, konsumsi biji ini dalam jumlah normal tidak akan menimbulkan masalah.
Biasanya, jumlah yang ada pada biji buah-buahan seperti apel tidak cukup untuk menyebabkan keracunan atau gangguan kesehatan lainnya.
Ada Biji yang Harus Dihindari
Namun, ada beberapa biji yang sebaiknya dihindari atau dikonsumsi dengan hati-hati. Misalnya, biji dari beberapa jenis buah seperti biji durian dan biji pepaya umumnya aman untuk dimakan, tetapi jika dimakan dalam jumlah berlebihan, dapat menyebabkan gangguan pencernaan atau rasa tidak nyaman di perut.
Selain itu, biji dari buah-buahan tertentu seperti biji ceri dan persik mengandung senyawa amygdalin yang lebih banyak, sehingga jika dikonsumsi dalam jumlah banyak, bisa berisiko menimbulkan keracunan akibat pelepasan sianida. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk tidak menelan biji dalam jumlah besar.
Secara umum, makan buah dengan biji pada umumnya aman namun mencobanya hanya akan membuat tidak nyaman, dan malah menimbulkan rasa pahit dan kurang enak.
Biji buah memang sebenarnya memiliki potensi untuk memberikan manfaat kesehatan jika dikonsumsi dengan bijak. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua biji aman untuk dikonsumsi, dan penting untuk mengetahui biji mana yang bisa dimakan dan mana yang harus dihindari.
