HOLOPIS.COM, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat ke zona hijau pada awal perdagangan sesi I hari ini, Jumat (11/10), setelah pada perdagangan sebelumnya sempat melemah hingga berada di zona merah.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG pada hari ini dibuka menguat 0,45 persen ke posisi 7.513,65. Selang empat menit setelah perdagangan resmi dibuka, penguatan IHSG meningkat 0,5 persen ke level 7.517,12.
Di menit-menit awal perdagangan, nilai transaksi sudah mencapai sekitar Rp 441 miliar, dengan volume transaksi mencapai 1 miliar lembar saham dan frekuensi transaksi yang sudah sebanyak 47.118 kali.
Proyeksi IHSG Hari Ini
Analis Phintraco Sekuritas memprakirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan menguji support di level 7.400 pada perdagangan hari ini, Jumat (11/10).
“Secara teknikal IHSG breaklow support psikologis level 7.500 yang tervalidasi dengan indikator MACD yang menunjukan pergerakan mendatar,” tulis Analis Phintraco dalam hasil risetnya.
Analis dari perusahaan efek tersebut melihat, terdapat sejumlah data eksternal yang membayangi pergerakan IHSG pada hari ini. Seperti Eropa menantikan rilis data GDP Inggris di bulan Agustus 2024.
Adapun GDP Inggris sendiri diperkirakan pasar akan tumbuh menjadi 1,40 persen yoy dari level sebelumnya yang berada di angka 1,20 persen yoy pada Juli 2024.
Peningkatan GDP tersebut seiring dengan perkiraan perbaikan data Industrial Production dan Manufacturing Production Inggris, yang pada bulan Agustus diperkirakan akan membaik ke level -0,20 persen yoy, dari Juli yang sebesar -1,20 persen yoy.
“Manufacturing Production bulan Agustus juga diperkirakan akan mengalami pertumbuhan signifikan menjadi -0.10 persen yoy dari level sebelumnya -1.30 persen yoy di Juli,” tulis Analis Phintraco lagi.
Selain itu, Amerika Serikat akan merilis data inflasi dari sisi produsen bulan September pada hari ini, yang diperkirakan akan turun ke level 1,50 persen yoy dari 1,70 persen yoy di Agustus.
Serupa dengan perkiraan perbaikan data inflasi, data Michigan Consumer Sentiment Prel diproyeksikan mengalami peningkatan ke level 70,80, dari level sebelumnya di 70,10 di Agustus 2024.