Happy Salma yang memerankan tokoh Weing juga berhasil membawakan mosi yang membuat penontonnya terbawa susana yang dihadirkan. Happy berhasil memotret karakter perempuan yang kuat di tengah tekanan yang menghimpitnya, serta rahasia yang selama ini ia pendam.
“Wening adalah sosok yang sangat kuat dan inspiratif. Saya berharap penonton bisa terhubung dengan perasaannya dan terinspirasi oleh semangat juangnya. Wening memberikan kekaguman pada saya tentang daya hidup dan selalu mencari kemungkinan lain, serta mampu bertahan dalam situasi apapun,” ujar Happy.
Sementara itu, Putri Marino yang berperan sebagai Tirta, seorang podcaster yang membantu Wening dalam pencariannya, juga memberikan warna tersendiri dalam film ini. Penampilan Putri secara subtil membawa drama di film ini semakin solid, dengan memberikan karakterisasi perempuan independen yang juga kuat.
“Dalam perjalanan bertemu dengan Wening, pandangan tentang hidup, cinta dan kasih sayang Tirta berubah. Hal itu disebabkan oleh apa yang dialami oleh Wening. ‘Tebusan Dosa’ memiliki cerita dan nuansa yang segar. Bukan saja misteri horor melainkan juga ceritanya kuat dengan drama. Semoga penonton Indonesia juga bisa menerima film ini,” kata Putri.
Selain Happy Salma dan Putri Marino, film ini juga dibintangi oleh Bhisma Mulia,aktor asal Jepang Shogen, Keiko Ananta, Laksmi Notokusumo, dan Haru Sandra.