HOLOPIS.COM, JAKARTA – Sebagai seorang aktor, Lukman Sardi harus mampu memerankan karakter apa saja yang diminta. Dalam film terbarunya, ‘Kuasa Gelap’ Lukman memerankan sosok seorang Romo yang melakukan praktik pengusiran setan atau ritual Eksorsisme.
Lukman mengaku, dalam film besutan rumah produksi Paragon Pictute ini ia sedikit kesulitan untuk berdialog. Pasalnya ada beberapa bagian yang menuntut pria berusia 53 tahun ini berdialog menggunakan bahasa latin.
“Memang bahasa Latin itu luar biasa sulit sekali. Sulit, sulit sekali,” kata Lukman Sardi saat dijumpai di kawasan, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (25/9) malam.
Lukman mengaku, memerankan sosok Romo juga diakuinya merupakan sebuah tantangan tersendiri. Sebab dalam agama khatolik, Romo merupakan seseorang yang dihormati.
“Aku senang mengingat aku belajar lebih banyak dari sisi religi. Aku merepresentasikan Romo itu engga mudah. Aku mendeliver itu dengan baik karena ini sensitif yah,” katanya.
Kendati mengalami kesulitan, Lukman mengaku senang mendapat kesempatan untuk memerankan sosok Romo apalagi melakuakn ritual Eksorsisme. Sebab, apapun karakter yang diberikan menjadi tantangan sendiri untuk semakin meningkatkan kualitasnya di bidang seni peran.
“Tapi buat aku adalah lebih ke rasa senang sih karena ada upaya sendiri untuk menchallenge diri aku untuk menjadi seorang Romo apalagi ceritanya bagus. Beban gimana pun pasti ada, tapi kita punya tahun jawab untuk mendeliver cerita supaya diterima oleh penonton,” sebutnya.
Terkait film yang menceritakan Eksorsisme lanjut alukman, di mantanya ini adalah film yang memberi nuansa sendiri bagi para pecinta gendre horor. Film ini dianggap relate dengan kehidupan masyarakat khususnya penganut agama khatolik.
“Semua itu sekarang ada mistis atau kuasa gelap di agama apapun pasti adq dan aku kembali lagi bahwa kuasa gelap itu bisa dikalahkan dengan iman,” tutupnya.