HOLOPIS.COM, JAKARTA – Segera tayang, para pecinta film bergenre horor harus segera bersiap menyambut kehadiran film terbaru dari rumah produksi paragon Picture berjudul ‘Kuasa Gelap’. Film ini menawarkan pengalaman horor baru dan berbeda bagi seluruh penonton Indonesia.
Film yang diangkat dari kisah nyata eksorsisme di Indonesia ini juga diyakini memiliki kedekatan dengan masyarakat lantaran berlatar iman khatolik. Robbet Ronny selaku Produser menyebut, film ini pada awalnya mendapat respon negatif lantaran mengangkat minoritas di Indonesia. Namun pandangan itu langsung berubah, bertepatan dengan kedatangan Paus Fransiskus ke Tanah Air beberapa waktu lalu.
“Ternyata kedatangan paus ke Indonesia membuat film ini lebih bunyi. Orang jadi merasa lebih Katolik setelah Paus datang ke Indonesia. Banyak yang bilang ‘kok bisa pasin waktunya sama kedatangan Paus ke Indonesia,” ujar Robert saat Press Screening & Press Conference Film ‘Kuasa Gelap’ di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (25/9) seperti dikutip Holopis.com.
Sutradara Kuasa Gelap, Bobby Prasetyo juga mengamini jika film ‘Kuasa Gelap’ juga menawarkan cerita baru dalam dunia perfilman Indonesia. Film ini menawarkan kekuatan Iman di tengah praktik Eksorsisme yang ada di dalam kehidupan nyata masyarakat. “Saya beneran melihat proses Eksorsisme dan itu cukup mengerikan,” katanya dalam kesempatan yang sama.
Berperan sebagai seorang Romo, Jerome Kurnia dan Lukman Sardi juga mengaku memiliki pengalaman baru dan kesulitannya masing-masing. Di mana, film ini menceritakan tentang Thomas, seorang Romo muda yang harus mengalami pengujian Imannya di tengah praktik Eksorsisme yang harus ia jalani bersama dengan Romo Rendra yang diperankan oleh Lukman Sardi.
“Rendra dan Thomas sebenarnya dia punya masa lalu yang cukup kelam hingga Romo Thomas sampai akhirnya dia sangat komit dan melayani pastor Eksorsisme,” ujar Lukman Sardi.
Senada dengan Lukman, Jerome juga mengaku memiliki tantangan tersendiri melakoni sosok Romo. Namun hal ini bisa teratasi dengan baik mengingat ia sendiri memiliki dasar iman Khatolik sejak kecil.
“Jadi fondasi buat sehingga engga harus ulang dari nol banget. Tapi tetap harus belajar banyak karena Romo Thomas adalah Rhomo muda yang punya masa lalu dan journey yang berbeda. Seru dan memorable,” katanya.
Selanjutnya, ikut mengambil peran sebagai Kayla, Lea Ciarachel mengaku kesulitan setiap bagian menjalani eksorsisme. Selain tidak pernah mengalami sebelumnya, film ‘Kuasa Gelap’ merupakan film perdananya debut di indutri kayar lebar tanah air.
“Penantian berharga akhirnya yang ditunggu tayang juga. Acting nya sendiri sulit karena perannya Kayla kan banyak secene yang Eksorsisme sedangkan aku sendiri gak punya pengalaman itu, makannya aku pendalaman karakter nya lumayan sulit,” ungkapnya.
Film kuasa gelap sendiri mengangkat kisah mengenai pengusiran setan atau ritual eksorsisme yang mengambil latar belakang agama Katolik. Film yang ditulis oleh Andri Cahyadi ini disebut-sebut diangkat dari kisah nyata seorang pastor eksorsisme di Jawa Tengah.
Kuasa gelap mengisahkan tentang seorang pastor atau Romo yang terlibat dalam eksorsisme yang terjadi pada seorang remaja. Pada saat yang bersamaan, ia tengah ragu mengenai keimananya.
Film ini dijadwalkan untuk tayang di seluruh bioskop pada 3 oktober mendatang.