HOLOPIS.COM, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat pada penutupan perdagangan hari ini, Selasa 24 September 2024, setelah sempat berada di zona merah pada perdagangan Senin (23/4) kemarin.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dihimpun Holopis.com, IHSG ditutup menguat 0,04 persen ke level 7.778, dengan diikuti penguatan pada saham – saham emiten rokok yang melejit terkerek oleh sentimen pembatalan kenaikan cukai hasil tembakau pada 2025.
Pilarmas Sekuritas mengatakan IHSG dan bursa regional Asia pada perdagangan hari ini kompak bergerak menguat merespons komentar dovish pejabat Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed), serta rencana kebijakan moneter bank sentral Cina.
Seperti diketahui, pejabat The Fed Raphael Bostic, Neel Kashkari, dan Austan Goolsbee menyampaikan dukungan untuk pemotongan suku bunga lebih lanjut di sisa tahun ini.
“Pasar juga merespons kebijakan bank sentral Cina yang mengumumkan langkah-langkah kebijakan moneternya,” tulis Phintraco Sekuritas dalam keterangan resminya, seperti dikutip Holopis.com, Selasa (24/9).
Dari dalam negeri, sentimen positif datang dari pembatalan rencana kenaikan tarif cukai hasil tembakau yang semula akan berlaku pada 2025. Saham emiten rokok pun mendominasi jajaran saham-saham yang naik paling tinggi (top gainers).
Adapun sepanjang perdagangan hari ini, tercatat nilai transaksi saham mencapai angka Rp 16,45 triliun, dengan volume transaksi mencapai 21,97 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1.403.849 kali.
Tercatat total saham yang menguat pada perdagangan hari ini sebanyak 249 saham, 332 saham terkoreksi, dan 215 saham tidak bergerak nilainya alias stagnan. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini sedikit menanjak menjadi Rp 12.980,55 triliun.
Saham yang naik paling tinggi (top gainers) :
PT Petrosea Tbk (PTRO) naik 10,24 persen ke Rp 13.725
PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM) naik 7,81 persen ke Rp 1.035
PT H.M. Sampoerna Tbk (HMSP) naik 5,44 persen ke Rp 775
PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik 5,92 persen ke Rp 16.550
PT Indika Energy Tbk (INDY) naik 5,06 persen ke Rp 1.660
Saham yang turun paling dalam (top losers) :
PT Bank Ganesha Tbk (BGTG) turun 3,75 persen ke Rp 77
PT MD Entertaiment Tbk (FILM) turun 4,10 persen ke Rp 3.510
PT Multipolar Tbk (MLPL) turun 3,23 persen ke Rp 90
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) turun 3,08 persen ke Rp 63
PT MNC Land Tbk (KPIG) turun 3,37 persen ke Rp 172