Advertisement
Categories: Ragam

Pasca Diresmikan Jokowi, PT JSN Lakukan Pengalihan Transaksi Gerbang Tol Colomadu

Advertisement

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Sehubungan dengan telah diresmikannya Jalan Tol Joga-Solo Seksi 1 Kartasura-Klaten oleh Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) Kamis (19/9) kemarin, PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) sebagai pengelola Ruas Jalan Tol Solo-Ngawi melakukan pengalihan transaksi di Gerbang Tol Colomadu.

Hal ini dilakukan untuk mendukung integrasi 2 ruas jalan tol di Jawa Tengah yaitu Ruas Jalan Tol Solo-Ngawi dan Ruas Jalan Tol Jogja-Solo yang di kelola oleh PT Jasamarga Joga Solo (JMJ).

Mulai Hari Jumat, 20 September 2024 pukul 00.00 WIB, PT JSN mengalihkan transaksi di GT Colomadu dan dipindahkan ke GT Banyudono Jalan Tol Jogja-Solo yang berjarak 2 Km dari GT Colomadu.

Pengguna jalan tol yang sebelumnya melakukan transaksi di GT Colomadu saat ini tetap dikenakan tarif yang sama ketika transaksi di GT Banyudono.

Sebagai simulasi, perjalanan dari Semarang menuju Kartasura untuk kendaraan Golongan I melalui GT Banyudono dikenakan tarif sebesar Rp93.000,-. Sebaliknya pengguna jalan dari Kartasura menuju Semarang hanya melakukan tapping di GT Banyudono.

Kemudian untuk perjalanan dari Surabaya menuju Kartasura untuk kendaraan Golongan I melalui GT Banyudono dikenakan tarif sebesar Rp322.000,-. Sebaliknya pengguna jalan dari Kartasura menuju Surabaya juga akan melakukan tapping di GT Banyudono.

Pengenaan tarif tol tersebut dikarenakan belum adanya Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terkait tarif Ruas Jalan Tol Jogja-Solo.

Sebelumnya PT JSN telah mengoperasikan 8 gerbang tol, diantaranya GT Colomadu, GT Bandara Adi Soemarmo, GT Ngemplak, GT Gondangrejo, GT Karanganyar, GT Sragen, GT Sragen Timur, dan GT Ngawi. Setelah terhubung dengan Ruas Jalan Tol Jogja-Solo, PT JSN hanya mengoperasikan 7 gerbang tol dengan meniadakan operasional transaksi di GT Colomadu.

Direktur Utama PT JSN Mery Natacha Panjaitan membenarkan adanya pengalihan transaksi dari GT Colomadu ke GT Banyudono setelah dioperasikan Ruas Jalan Tol Jogja-Solo. “Dengan dioperasikannya Ruas Jalan Tol Jogja-Solo, maka untuk layanan transaksi di GT Colomadu ditiadakan, artinya pengguna jalan tidak melakukan tapping transaksi di GT Colomadu namun dialihkan ke GT Banyudono,” jelas Mery.

PT Jasamarga Solo Ngawi sebagai pengelola Ruas Jalan Tol Solo-Ngawi memiliki panjang 91,09 Km yang menghubungkan 2 Provinsi yaitu Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur, merupakan salah satu jalan tol yang terintegrasi dengan jaringan tol Trans Jawa.

Share
Published by
Yatti Febri Ningsih

Recent Posts

STY : Seandainya Timnas Indonesia Turunkan Skuad Senior, Pasti Juara Piala AFF 2024!

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) menyesalkan betul tersingkirnya Skuad Garuda dari Piala AFF 2024.…

10 menit ago

Hari Minggu, Emas Pegadaian Masih Dibanderol Segini

Harga emas batangan bersertifikat yang dijual di PT Pegadaian (Persero) terpantau tidak bergerak pada perdagangan…

25 menit ago

Timnas Indonesia Gugur di Piala AFF 2024, STY : Boy… Terima Kasih Atas Kerja Kerasnya

Timnas Indonesia harus angkat koper dari Piala AFF 2024. Pelatih Shin Tae-yong (STY) tetap mengapresiasi…

40 menit ago

Ivan Juric Sah Jadi Manajer Southampton, Padahal Belum Lama Dipecat AS Roma

Ivan Juric secara resmi ditunjuk jadi manajer baru Southampton usai dipecat AS Roma belum lama…

55 menit ago

Hari Minggu, Harga Emas Antam Tak Bergerak

Harga emas batangan bersertifikat keluaran PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) terpantau tidak mengalami perubahan pada…

1 jam ago

Tottenham vs Liverpool : Head to Head dan Prediksi Susunan Pemain

Duel super big match antara Tottenham vs Liverpool bakal tersaji di pekan ke-17 Liga Inggris…

1 jam ago