IHSG Diproyeksi Menguat, Bakal Cetak Rekor Lagi?

HOLOPIS.COM, JAKARTA – CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya memproyeksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini bakal menguat pada rentang 7.878—7.957.

Wiliam melihat, pergerakan IHSG terus menunjukkan pola uptrend lantaran masih berlanjutnya euforia penurunan suhu bunga oleh Bank Indonesia ataupun The Federal Reserve (The Fed), yang menjadi kiblat kebijakan moneter dunia.

“Pasar merespon cukup positif sehingga optimisme dan gairah kembali terlihat dan tecermin dalam geliat pergerakan IHSG saat ini,” papar Wiliam dalam risetnya, seperti dikutip Holopis.com, Jumat (20/9).

Sebagaimana diketahui, IHSG pada perdagangan Kamis (19/8) kemarin, kembali mencetak rekor tertingginya atau all time high (ATH), yakni mencapai level 7.905,39 atau naik 0,97 persen.

Sepanjang perdagangan kemarin, IHSG terpantau bergerak pada rentang 7.853-7.910. Di level 7.905,39, IHSG sudah melonjak 8,7 persen secara year-to-date (YtD).

Dengan demikian, Yugen Bertumbuh Sekuritas menyarankan investor untuk mencermati sejumlah saham pada perdagangan hari ini, yang meliputi saham ASII, ASRI, PWON, SMRA, JSMR, TBIG, TLKM, BBRI, dan KLBF.

Sementara itu, Tim Analis MNC Sekuritas juga melihat fase bullish IHSG masih berlanjut dalam jangka pendek.

Sehingga secara teknikal, posisi IHSG saat ini diperkirakan sedang berada di akhir dari wave (v) dari wave [i] atau akhir wave 3 dari wave (3), sehingga penguatannya akan relatif terbatas untuk menguji 7.922–7.958.

MNC Sekuritas memproyeksi IHSG pada perdagangan hari ini bakal bergerak di level support 7.775–7.818, dan resistance di level 7.923—7.958.

Adapun untuk saham unggulan MNC Sekuritas pada perdagangan jelang akhir pekan ini, antara lain ARTO, INDY, MAPA dengan rekomendasi buy on weakness dan INCO dengan rekomendasi speculative buy.