HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Jokowi (Joko Widodo) tidak banyak memberikan komentar terkait kedatangan Kaesang Pangarep ke KPK untuk memberikan klarifikasi soal penggunaan pesawat jet pribadi.
Dengan jawaban singkat sembari senyum meringis, Jokowi hanya mengatakan semua warga Indonesia sama kedudukannya di mata hukum.
“Saya kan sudah menyampaikan semua warga negara sama di mata hukum,” kata Jokowi dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (18/9).
Jokowi kemudian segera berlalu menghindari serbuan pertanyaan perihal Kaesang yang mendatangi gedung KPK tersebut.
Jokowi dalam pernyataannya pada Selasa (10/9) malam sebatas menegaskan bahwa semua warga Indonesia statusnya sama di mata hukum.
“Ya semua warga negara sama di mata hukum ya itu aja,” kata Jokowi.
Sebelumnya diberitakan, Ketua umum PSI (Partai Solidaritas Indonesia) Kaesang Pangarep pamer dirinya berani untuk mendatangi KPK.
Dalam kedatangannya di KPK pada Selasa (17/9), Kaesang mengklaim bahwa dirinya berinisiatif setelah sebelumnya dirinya sempat dikabarkan menghilang.
“Saya datang ke sini bukan karena undangan, bukan karena panggilan, tapi inisiatif saya sendiri,” kata Kaesang.
Putra Presiden Jokowi itu kemudian mengungkapkan bahwa dirinya berusaha menjelaskan ke KPK bahwa dirinya bukanlah penyelenggara negara yang harus menjadi sorotan kekayaan.
“Jadi hari ini, kedatangan saya ke KPK, sebagai warga negara yang baik. Saya bukan penyelenggara negara, saya bukan pejabat,” ujarnya.
Mengenai pesawat jet pribadi bersama istrinya Erina Gudono, Kaesang berdalih bahwa dirinya hanya menumpang temannya yang akan ke Amerika Serikat.
“Tadi saya juga di dalam mengklarifikasi mengenai perjalanan saya di tanggal 18 Agustus ke Amerika Serikat, yang numpang atau bahasa bekennya nebeng lah, nebeng pesawatnya teman saya,” klaimnya.