HOLOPIS.COM, JAKARTA – Selebgram Jennifer Coppen tak lagi mau mengizinkan para penggemarnya untuk bisa berfoto dengan anak semata wayangnya, Kamari Sky Wassink. Hal tersebut diungkapkan Jennifer karena ia geram melihat banyak orang yang suka sembarangan menyentuh bayinya yang baru berusia satu tahun tersebut.

“Mulai sekarang maaf aku nggak ngebolehin anyone foto sama Kamari lagu. Jadi please kalian jangan mikir aku sombong atau jahat kalau mau foto sama Kamari aku nggak bolehin,” kata Jennifer di akunnya @jennifercoppenreal20, dikutip Holopis.com, Senin (16/9).

Jennifer mengaku selama ini ia sudah berusaha baik kepada semua penggemarnya, namun hal tersebut menurut Jennifer malah membuat para penggemarnya tak tahu diri.

“Aku selalu berusaha untuk baik ke semuanya, tapi alhasil malah pada keenakan dan nggak tau diri. Aku paham kalian sayang Kamari, Kamari gemes, tapi please, kalian nggak tau tangan kalian membawa bakteri apaan,” kata Jennifer.

Jennifer berharap penggemarnya mengerti mengapa ia tak lagi mau mengizinkan Kamari berfoto dengan penggemarnya.

Kesal Anaknya Sering Dipegang Sembarangan

Jennifer Coppen curhat di Instagram ia geram melihat penggemarnya yang sembarangan menyentuh anak semata wayangnya, Kamari Sky Wassink.

Jennifer selama ini memiliki peraturan yang melarang penggemarnya untuk menyentuh sembarangan anaknya yang baru berusia setahun tersebut.

Namun, para penggemar yang masih kerap kali menyentuh Kamari membuat selebtok ini sangat geram.

“Kenapa orang masih nggak paham konsep jangan sentuh anak orang!,” tulis Jennifer.

Jennifer mengatakan bahwa anak siapapun dari kalangan artis atau bukan, tak seharusnya boleh dipegang sembarangan oleh siapapun.

“Mau anak artis, mau nggak anak artis, jangan sentuh anak orang please lah,” lanjutnya.

Jennifer juga menjelaskan bahwa meskipun anaknya duluan yang menghampiri penggemar, namun tak seharusnya penggemar tersebut menyentuh Kamari yang masih bayi.

“Namanya juga anak kecil semua dia mau samperin. Tapi sebagai yang dewasa dan punya akal sehat punya tahu diri, harusnya ngerti untuk nggak megang anak orang!,” pungkasnya.