HOLOPIS.COM, JAKARTA – Motor listrik Rimau S resmi dirilis Charged Indonesia, yang dirakit langsung di pabrik yang ada di Cikupa, Banten dengan standar tingkat komponen dalam negeri (TKDN) sebesar 40 persen.
Motor listrik ini, hadir dengan pembaruan dari versi sebelumnya. Jarak tempuh Rimau S ini, diklaim sekitar 200 kilometer dengan penggunaan dua baterai. Maksimal kecepatan motor listrik ini, sekitar 95 km/jam.
Chief Commercial Officer Charged Indonesia, Stefanus mengatakan Rimau S dihadirkan dengan mengoptimalkan performa dengan efisiensi baterai.
“Kami melakukan pengoptimalan performa di tenaga bawah, sehingga motor memiliki akselerasi lebih baik namun tetap mempertahankan efisiensi baterai,” katanya dalam keterangan resminya yang dikutip Holopis.com, Minggu (15/9).
Stefanus mengungkapkan, motor listrik ini sudah dilengkapi dengan fitur aplikasi Charged Apps yang tersedia di playstore android. Aplikasi ini bisa mengendalikan berbagai fitur yang ada di Motor listrik Charged.
“Dengan penggunaan Charged Apps, kita bisa mematikan dan menyalakan motor, melihat posisi motor, keadaan baterai bahkan diagnosa terhadap kendaraan,” jelasnya.
Charged Apps saat ini menjadi opsi tambahan dengan biaya sejumlah 2.000.000,- dan gratis biaya langganan selama 1 tahun. Sementara untuk tahun ke depannya customer dikenakan biaya berlangganan selama 1 tahun sebesar Rp 500 ribu.
Kemudian, urusan pengisian daya baterai tidak butuh waktu lama. Sebab, dengan sistem pengisian cepat hanya membutuhkan waktu 3 jam pada kondisi baterai 10 persen hingga penuh.
Rimau S tersedia dalam warna hitam dan putih, dilengkapi dengan grafis berkarakter agresif. Bobot motor ini cuma 135 kilogram, memang motor listrik ini lebih berat dari skutik entry level bermesin bensin di Indonesia.
Untuk pemesanan unit Rimau S, sudah bisa dilakukan selama event IMHAX dengan adanya promo tambahan diskon sebesar Rp 1 juta selama pameran, dan ditambah lagi dengan promo diskon nasional yang ada. Harga motor listrik ini dijual Rp 40.880.000 (OTR Jakarta).