HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Said Abdullah mengatakan, bahwa pihaknya bakal mendukung pemerintahan berikutnya, di bawah kepemimpinan Presiden terpilih, Prabowo Subianto.
Said mengatakan, bahwa dukungan tersebut akan secara otomatis diberikan PDIP selama memiliki kesamaan visi dan misi. Pun menurutnya dalam mendukung pemerintahan, pihaknya tidak harus berada di dalam kabinet.
“Jika visinya sama, maka PDIP dengan sendirinya, tidak harus masuk kabinet, bisa mendukung itu atau gak masuk kabinet juga pasti dukung,” ujar Said dalam keterangannya, seperti dikutip Holopis.com, Jumat (13/9).
Said lantas mengatakan, bahwa PDIP akan memperjuangkan adalah visi kebangsaan di lima tahun ke depan dalam pemerintahan Prabowo Subianto. Sehingga baginya, soal kapan PDIP menentukan sikap di kabinet tidaklah begitu penting.
“PDI Perjuangan itu akan menentukan positioning-nya kapan, di mana, dan sebagainya, bukan itu soalnya. Soalnya adalah bagaimana PDI Perjuangan melihat visi bangsa ke depan lima tahun di bawah Bapak Presiden Prabowo,” kata dia.
Diberitakan sebelumnya, Ketua DPR RI, Puan Maharani telah memastikan, bahwa pertemuan antara Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto akan terlaksana.
“Ya, akan (ada pertemuan). Insyaallah,” kata Puan, Selasa (10/9).
Namun Puan enggan merinci kapan dan apa yang akan dibahas dalam pertemuan antara dua ketua umum partai tersebut.
Sementara itu, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani juga tidak menutup kemungkinan akan ada pembicaraan ihwal bergabungnya PDIP dan Gerindra dalam satu koalisi. Namun ia meminta publik untuk menunggu.
“Ditunggu saja,” kata Muzani.