HOLOPIS.COM, JAKARTA – Susu adalah salah satu minuman paling populer dan bergizi di seluruh dunia. Tidak hanya dikonsumsi oleh manusia dari berbagai kelompok usia, susu juga menjadi bahan utama dalam berbagai produk olahan seperti keju, yoghurt, dan es krim.
Meski sudah sangat akrab di kehidupan sehari-hari, susu ternyata menyimpan banyak fakta unik yang mungkin belum diketahui banyak orang lho, Sobat Holopis!
Berikut adalah beberapa fakta menarik dan unik tentang susu.
Ketika mendengar kata “susu,” kebanyakan orang mungkin langsung berpikir tentang susu sapi. Namun, ternyata manusia juga banyak mengonsumsi susu dari hewan lain lho!
Beberapa di antaranya adalah kambing, domba, kerbau, unta, hingga rusa. Di beberapa bagian dunia, seperti Asia dan Afrika, susu dari unta cukup umum dikonsumsi karena kandungan nutrisinya yang tinggi dan kemampuannya bertahan lebih lama di lingkungan panas.
Bahkan, di negara-negara Skandinavia, susu rusa menjadi minuman yang dihargai tinggi.
Susu sering disebut sebagai minuman yang dapat membantu tidur lebih baik, karena susu mengandung triptofan, asam amino yang dapat meningkatkan produksi serotonin dan melatonin, dua hormon yang berperan dalam regulasi tidur.
Ini mungkin menjelaskan mengapa segelas susu hangat sebelum tidur telah lama dianggap sebagai metode tradisional untuk mendapatkan tidur yang lebih nyenyak.
Susu tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan tulang dan gigi, tetapi juga memiliki sifat detoksifikasi alami. Dalam beberapa pengobatan tradisional, susu digunakan untuk membantu membersihkan racun dari tubuh.
Ini karena susu mengandung zat yang dapat membantu mengikat zat berbahaya di dalam tubuh dan membuangnya melalui sistem ekskresi.
Bahkan, dalam kasus keracunan makanan atau paparan logam berat, susu sering direkomendasikan sebagai salah satu cara alami untuk membantu proses pemulihan.
Meski susu sapi biasanya berwarna putih, warna susu sebenarnya bisa bervariasi tergantung pada jenis hewannya. Misalnya, susu dari kuda atau keledai cenderung berwarna kebiruan, sedangkan susu kerbau berwarna putih kental karena kandungan lemaknya yang lebih tinggi.
Perbedaan ini terjadi karena variasi komposisi nutrisi, seperti lemak dan protein, dalam susu dari setiap jenis hewan.
Sempat viral, video seorang ibu-ibu yang marah karena susu UHT tidak ditaruh di lemari pendingin, padahal susu UHT bisa bertahan lama di suhu ruangan lho, Sobat Holopis!
Susu UHT (Ultra-High Temperature) adalah susu yang telah dipanaskan pada suhu sangat tinggi (sekitar 135°C) selama beberapa detik untuk membunuh bakteri tanpa merusak kandungan gizinya. Teknologi ini memungkinkan susu untuk disimpan di suhu ruangan hingga 6 bulan tanpa perlu pendinginan.
Hal ini sangat praktis untuk wilayah atau situasi di mana akses ke pendinginan terbatas. Namun, setelah kemasan dibuka, susu UHT tetap harus disimpan di lemari es.
Tidak hanya baik untuk dikonsumsi, susu juga telah digunakan selama ribuan tahun sebagai bahan perawatan kulit. Ratu Mesir legendaris, Cleopatra, konon sering berendam dalam susu untuk menjaga kulitnya tetap lembut dan bercahaya.
Ini karena susu mengandung asam laktat, yang merupakan exfoliant alami yang dapat membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan meremajakan kulit. Hingga kini, banyak produk perawatan kulit modern yang mengandung ekstrak susu atau asam laktat.
Susu, dalam berbagai bentuk dan dari berbagai sumber, tetap menjadi bagian penting dari pola makan manusia di seluruh dunia. Baik itu susu sapi, susu vegan, atau susu dari hewan lain, masing-masing menawarkan manfaat unik bagi kesehatan.
Setelah menghadiri KTT D-8 di Kairo, Mesir, Presiden Prabowo Subianto tiba kembali di Indonesia pada…
Salah satu pilihan yang paling disukai adalah parcel kue kering. Sobat Holopis bisa menyiapkan berbagai…
Kecepatan laju motor di MotoGP, top speed bisa mencapai lebih dari 350 km/jam. Dalam catatan…
Dua gedung pencakar langit di Kazan, Rusia, menjadi sasaran serangan beberapa pesawat nirawak (drone) Ukraina,…
Pembalap MotoGP akan memacu motornya sekencang mingkin, untuk bisa berada di posisi terdepan. Selain adu…
Fakultas Hukum Universitas Indonesia (UI), mengukuhkan Prof. Eva Achjani Zulfa, SH, MH sebagai Guru Besar…