HOLOPIS.COM, JAKARTA – Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) di Kabinet Indonesia Kerja, Susi Pudjiastuti menyampaikan rasa duka atas wafatnya ekonom Indonesia senior, Faisal Batubara alias Faisal Basri.

“Innalillahi wainnailahirojiun. Duka cita yang mendalam atas berpulangnya Bapak Faisal Basri,” kata Susi dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Kamis (5/9).

Ia menyampaikan bahwa Faisal Basri ini merupakan sosok yang sangat baik dan berintegritas. Apalagi kata dia, pria pemilik nama asli Faisal Batubara tersebut adalah contoh sosok yang tegas dan jujur.

“Salah satu putra bangsa terbaik, sahabat dalam berdiskusi, berintegritas, berani, dan jujur,” ujarnya.

Oleh sebab itu, ia merasa bahwa meninggalnya Faisal Basri merupakan bentuk kehilangan yang besar bagi bangsa Indonesia secara umum. Apalagi menurut testimoninya, Susi mengaku mengenal bagaimana keteguhan Faisal Basri sejak tahun 1995.

“Sungguh kehilangan yang sangat besar untuk kita semua,” ucapnya.

Susi pun berdoa agar Faisal Basri mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Sekaligus harapannya agar seluruh keluarga besar Faisal Basri diberikan keteguhan dan keikhlasan.

“Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya. Diberikan kekuatan pada keluarga yang ditinggalkan,” pungkas Susi.

Sekadar diketahui Sobat Holopis, bahwa ekonom senior Faisal Basri dikabarkan meninggal dunia pada hari ini, Kamis (5/9) waktu dini hari pukul 03.50 WIB di RS Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan.

Saat ini, jenazah almarhum Faisal Basri sudah berada di rumah duka di Gudang Peluru A-58 Tebet Jakarta Selatan. Rencananya, jenazah akan dimakamkan di Taman Pemakaman Umum Menteng Pulo setelah shalat Ashar setelah dishalatkan di Masjid Az Zahra, Gudang Peluru.