HOLOPIS.COM, JABAR – Bencana angin kencang disertao hujan deras melanda Desa Cimayang, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, insiden ini menyebabkan ambruknya gudang peralatan untuk kolam budidaya ikan hias di Desa Cimayang.
“Bencana ini mengakibatkan dua orang meninggal dunia dan empat orang luka-luka,” kata Abdul Muhari dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (4/9).
Abdul kemudian menjelaskan, korban meninggal dunia dalam kejadian ini adalah Pendi (45 tahun) dan Wanto (40 tahun). Sementara itu, korban luka-luka yang mendapatkan perawatan medis di RSUD Leuwiliang adalah Deni Imam Taufik (26 tahun), Dwi Waluyo (38 tahun), Suyoto (42 tahun), dan Imam (44 tahun).
“Upaya evakuasi dan perawatan terhadap korban yang terluka terus dilakukan oleh pihak berwenang,” imbuhnya.
Jenazah korban yang meninggal telah diangkut menggunakan dua unit mobil ambulans ke kampung halaman mereka untuk dimakamkan.
BPBD Kabupaten Bogor juga memastikan bahwa kerugian materiil berupa gudang yang rusak berat menjadi fokus utama dalam penanganan bencana ini.
Abdul juga memastikan, pihak BPBD Kabupaten Bogor telah melakukan koordinasi dengan aparatur setempat dan melaksanakan penanganan bencana. Selain itu, pihak BPBD juga telah melakukan kaji cepat dan analisis di lokasi kejadian serta memberikan edukasi kebencanaan kepada masyarakat.
“Untuk memastikan keamanan dan penanganan bencana, pemasangan police line juga dilakukan di area kejadian,” tegasnya.