Stafsus Presiden Anggap Ono Surono Pusing Gagal Maju Pilkada Jabar

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Stafsus Presiden, Grace Natalie menanggapi tudingan Ketua DPD PDIP Jawa Barat Ono Surono perihal Mulyono dan geng menjadi biang kerok kegagalan Anies Baswedan maju Pilkada Jawa Barat.

Grace menilai, Ono sebenarnya sedang pusing dan melampiaskan kegagalannya maju Pilkada Jawa Barat dengan melemparkan tuduhan palsu.

“Tampaknya Kang Ono lieur (pusing) ya, akibat sudah pasang baliho di mana-mana namun gagal nyalon,” kata Grace dalam pernyataannya beberapa waktu lalu seperti dikutip Holopis.com.

Grace menyarankan agar kader PDIP itu tidak melulu melemparkan tudingan kosong. Pasalnya, selama ini publik telah melihat kemesraan PDIP yang kemudian malah memberi harapan palsu ke Anies Baswedan.

“Rakyat jangan dibodoh-bodohi, Kang. Yang bisa mencalonkan kepala daerah itu partai. Publik bisa melihat mesranya pertemuan para elite PDIP dengan Pak Anies baru-baru ini,” ucapnya.

Grace juga menganggap, Ono sengaja berlindung dari serangan pendukung Anies dengan menyalahkan pihak lain untuk dijadikan sasaran empuk.

“Kalau ternyata deal politiknya tidak ketemu, karena Pak Anies tidak mau menjadi petugas partai, ya jangan salahkan orang lain dong. Hanya karena takut diserbu pendukung Pak Anies, Anda mengambinghitamkan orang lain. Ini 100 persen urusan internal PDIP kok,” ucapnya.

Grace meyakini tak ada yang bisa mengintervensi PDIP soal calon kepala daerah yang diusung. Dia mengatakan tak mungkin ada yang bisa mempengaruhi keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

“Di PDIP, keputusan pengusungan mutlak ada di tangan Ketua Umum. Memangnya ada yang bisa menekan Ibu Mega?” tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, PDIP enggan disalahkan sebagai orang yang memberi harapan palsu untuk mengusung Anies Baswedan maju di Pilkada Jakarta 2024.

Nama Anies sendiri berkali-kali santer bakal diusung oleh PDIP mulai dari Pilkada Jakarta hingga di Jawa Barat. Namun, dari kedua provinsi tersebut, tidak satupun pilihan PDIP jatuh kepada Anies Baswedan.

Ketua DPD PDIP Jabar, Ono Surono kemudian malah menyalahkan campur tangan sosok yang disebutnya ‘Mulyono’, membuat strategi mereka batal.

“Pak Anies dari kemarin kami tawari sampai mengerucut sore hari tadi. Kenapa gagal? Kita menghadapi tantangan yang sangat besar, tangan-tangan yang tidak menyetujui pak Anies didukung PDIP. (Siapa pak?) Ya, Mulyono dan Geng. Ya, tulis aja Mulyono,” kata Ono, Jumat (30/8).

Ono menuding bahwa sosok Mulyono telah menjegal Anies Baswedan dalam maju di Pilkada Serentak 2024 hingga bisa membuat PDIP menyerah.
Padahal, Ono mengklaim bahwa tiga hari yang lalu, Anies bersedia diusung oleh PDIP di Jawa Barat, tapi langkahnya dihambat.

“Kita tahu pak Anies orang aseli Kuningan, Jawa Barat dan punya track record bagus untuk membangun Jakarta. Jadi saya yakin bisa jadi sosok untuk membangun Jawa Barat. Tapi kekuatan besar itu membuat pak Anies tidak jadi diusung PDIP,” ucapnya.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

Presiden Republik Indonesia

BERITA TERBARU

Viral