HOLOPIS.COM, JAKARTA – Inisiator Gerakan Nurani Kebangsaan (GNK) Habib Syakur Ali Mahdi Al Hamid menyayangkan aksi unjuk rasa yang berujung anarkis di depan gedung DPR RI kemarin.
Menurutnya, tidak seharusnya aksi semacam itu justru merusak marwah gerakan yang seharusnya bisa berjalam lebih bermartabat.
“Aksi sampai merusak begitu kan tidak baik ya. Apalagi kalau sudah diniatkan merusak. Jangan lagi dek ya,” kata Habib Syakur seperti dikutip Holopis.com, Jumat (23/8).
Demonstrasi yang merusak semacam itu juga akan berdampak pada mubadzirnya anggaran negara untuk perbaikan fasilitas umum tersebut. Apalagi jika nilai kerusakannya bisa sampai ratusan juta rupiah.
“Uang rakyat juga yang diboroskan karena akan ada anggaran yang membengkak akibat perbaikan fasum karena dampak demo. Ini juga gak elok,” ujarnya.
Di sisi lain, demonstrasi yang berujung pada anarkisme sangat mudah ditunggangi oleh pihak tertentu, khususnya mereka yang memiliki kepentingan di balik gerakan demonstrasi semacam itu.
Namun yang ia khawatirkan, justru aksi anarkis sebenarnya adalah hasil kreasi dari pihak tertentu.
“Nah itu yang saya juga khawatirkan, demo anarkis ini bisa jadi ada yang order,” lanjutnya.
Oleh sebab itu, ulama asal Malang Raya ini berharap aksi unjuk rasa dan penyamian pendapat di muka umum sebaiknga dilakukan dengan lebih baik dan bermartabat.
Apalagi demonstrasi adalah bagian dari aktivitas sosial politik yang dijamin oleh Undang-Undang.
“Demo tidak dilarang, tapi kalau dilakukan dengan elegan dan bermartabat kan jauh lebih afdhal,” pungkasnya.
