Menko Polhukam Sebut RI Masih Terjebak dalam Sistem Birokrasi yang Ribet

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Hadi Tjahjanto mengatakan bahwa penyelenggaraan birokrasi pemerintahan masih jauh dari kata modern.

Sebab, birokrasi pemerintahan sering kali terjebak pada persoalan egoisme sektoral, proses administrasi yang berbelit, aturan tumpang tindih, sistem yang tidak transparan, yang pada akhirnya menciptakan perilaku dan budaya yang mengarah pada penyalahgunaan wewenang.

Hal itu disampaikan Hadi saat menjadi pembicara kunci pada acara Pemberian Predikat Wilayah Tertib Adminstrasi Berintegritas di Lingkungan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Selasa (20/8).

“Tidak heran jika model birokrasi lama mendapat predikat negatif yang kurang menyenangkan, karena di lapangan justru mempersulit bukan mempermudah, memperlambat bukan mempercepat, dan minta dilayani bukan melayani,” ujarnya, seperti dikutip Holopis.com.

Namun Mantan Menteri ATR/BPN tersebut yakin kalau pelaksanaan birokrasi yang berbelit, tumpang tindih, tidak transparan, dan egosektoral tersebut adalah model birokrasi lama.

Karena menurutnya, aparatur negara kini telah menyadari dan bekerja keras untuk menciptakan pemerintahan yang berorientasi pada pelayanan dengan semangat melakukan pencegahan dan pemberantasan korupsi.

“Hal ini telah menjadi program utama pemerintahan yang dilakukan secara sistemik, yaitu program reformasi birokrasi,” kata Hadi.

Hadi mengajak seluruh satuan kerja, khususnya di ATR/BPN, untuk mewakafkan diri untuk masyarakat. Ia yakin semua satuan kerja yang bekerja di bawah Kementerian ATR/BPN telah bekerja keras dan bergotong-royong untuk dapat memenuhi kriteria sebagai Wilayah Tertib Administrasi.

“Saya memberikan apresiasi kepada Kementerian ATR/BPN yang telah menggagas satu konsep wilayah tertib administrasi berintegritas, yang nantinya akan menuju ke tingkat yang lebih tinggi lagi yaitu wilayah bebas korupsi dan lain sebagainya, ini adalah hal yang penting,” ungkap Mantan Panglima TNI tersebut.

Sementara itu Menteri ATR/BPN, Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY, mengucapkan terima kasih kepada Menko Polhukam yang telah hadir pada acara yang diikuti oleh seluruh satuan kerja Kementerian ATR/BPN se-Indonesia.

“Terima kasih Pak Menko berkenan hadir di tengah kesibukan Bapak yang luar biasa, terutama menjelang Pilkada serentak di seluruh tanah air. Oleh karena itu sekali lagi berikan dukubngan kepada Bapak Menko Polhukam agar beliau sukses dalam menjalankan amanat yang penting tersebut,” kata AHY.

Temukan kami juga di Google News dengan klik ikon bintang. Atau kamu bisa follow WhatsApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.
Ruang Mula

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Polres Jaksel Benarkan Nikita Laporkan Vadel Badjideh

Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi membenarkan bahwa Nikita Mirzani telah mendatangi kantornya bersama dengan tim kuasa hukum. Kedatangan Nikita tersebut dalam rangka untuk melaporkan Vadel Alfajar Badjideh atau Vadel Badjideh.

Prabowo Subianto Ogah Pusingkan Polemik Fufufafa

Partai Gerindra mengungkapkan sikap Prabowo Subianto atas unggahan akun media sosial Kaskus 'Fufufafa' yang sedang viral belakangan ini.

Nawawi Sindir Jokowi, Tak Pernah Undang Bahas KPK Kecuali soal Hakordia

Komitmen pemberantasan korupsi Presiden Joko Widodo (Jokowi) disindir Ketua Sementara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nawawi Pomolango.
Prabowo Gibran 2024 - 2029

Berita Terbaru