HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto mengajak seluruh pejabat serta pegawai Kemenko Polhukam untuk mengisi Kemerdekaan Republik Indonesia dengan tujuan nasional.
“Mari kita bersyukur atas nama Tuhan yang Maha Kuasa karena kita diberikan kemerdekaan dan 79 tahun kita merasakan kemerdekaan, mari kita sama-sama mengisi kemerdekaan ini untuk tujuan nasional, yaitu mensejahterakan masyarakat,” kata Menko Hadi pada acara Syukuran Hari Kemerdekaan usai menginspekturi Upacara Peringatan HUT ke-79 RI di Kantor Kemenko Polhukam, Sabtu (17/8) seperti dikutip Holopis.com.
Mantan Panglima TNI tersebut juga menyampaikan bahwa kita harus bersyukur karena seluruh pejuang kemerdekaan merelakan nyawa mereka untuk bisa mempertahankan Republik Indonesia. Ia menegaskan perlunya mempertahankan komitmen seluruh pejuang kemerdekaan terdahulu.
“Kita (harus) terus berkomitmen bahwa seluruh perjuangan pendahulu adalah perjuangan kita semua, seluruh tekad pendahulu adalah tekad kita semua, untuk mengisi kemerdekaan,” ungkap Hadi.
Selain itu disampaikan bahwa di tengah tekanan geopolitik global dan nasional yang mempengaruhi perekonomian, Indonesia masih memiliki kemampuan untuk bertahan. Pertumbuhan ekonomi Indonesia pun masih baik dan inflasi juga tidak terlalu tinggi.
Menurut Menko Polhukam, ini adalah hal nyata yang membuktikan bahwa kemampuan bertahan Indonesia sangatlah baik.
“Dari apa yang sudah kita alami, ini adalah sebagai modal untuk kita bisa menuju ke tujuan cita-cita kita bersama yaitu Indonesia Emas 2045,” kata Hadi.
Menuju Indonesia Emas 2045, Hadi menyampaikan perlu komitmen bersama untuk meninggal middle income trap atau terjebak pada pendapatan menengah untuk menuju higher income country.
“Ini adalah tugas dari Kemenko Polhukam untuk bisa menjaga stabilitas politik, hukum, dan keamanan. Untuk itu mari kita bersama-sama untuk tetap berkomitmen, bekerja keras, untuk bisa mendukung, menjaga, hingga kita bisa mencapai cita-cita kita menuju Indonesia Emas 2045,” ungkap Menko Hadi.